Malang, SERU.co.id – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Kodim 0818 terus menunjukkan progres signifikan. Salah satunya, normalisasi Sungai Bukit Antrokan di Dusun Lebaksari, Desa Lebakharjo, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang, Sabtu (25/10/2025).
Menurut Danramil 0818/17 Ampelgading, Kapten Arh Akhmad Zainuri, normalisasi ini bertujuan mengembalikan fungsi sungai agar mampu menampung debit air secara maksimal. Serta mencegah terjadinya banjir di wilayah sekitar.
“Dengan normalisasi ini, kapasitas tampung air akan meningkat dan aliran sungai bisa kembali lancar. Hal ini penting untuk menjaga keselamatan dan kenyamanan warga di sekitar bantaran sungai,” seru Kapten Zainuri.
Sungai dengan panjang sekitar 1,3 kilometer dan lebar 3 meter tersebut saat ini telah mencapai progres pengerjaan hingga 75 persen. Sungai Antrokan berhulu di perbukitan terhubung dengan aliran sungai lain menjadi salah satu jalur utama aliran lahar dingin Gunung Semeru. Akibat endapan material vulkanik, fungsi sungai selama ini menurun dan berpotensi menyebabkan banjir di musim penghujan.
“Pelaksanaan pekerjaan dilakukan dengan bantuan alat berat ekskavator serta dukungan penuh dari personel TNI Satuan Lanal Malang yang dipimpin Kopka Paito. Meski menghadapi medan berat dan tantangan di lapangan, seluruh tim tetap bersemangat dan bekerja maksimal demi keberhasilan program TMMD ini,” terangnya.
Pihak Kodim 0818/Kab Malang Batu menargetkan seluruh pekerjaan normalisasi dapat rampung sebelum 6 November 2025, sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. Dengan terselesaikannya proyek ini, diharapkan Sungai Antrokan kembali berfungsi optimal sebagai pengendali banjir dan penunjang kegiatan pertanian warga sekitar. Sekaligus menjadi bukti nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat. (*/rhd)
 










