Bondowoso, SERU.co.id – Seluruh pengelola obyek wisata di Bondowoso, baik yang dikelola oleh Pemerintah maupun Swasta harus menerapkan Protokol Kesehatan. Termasuk pengelola destinasi wisata Batu So’on Solor Kecamatan Cermee. Hal itu dilakukan untuk mempersempit penyebaran Covid 19. Apalagi di akhir pekan, banyak warga yang menghabiskan waktunya di tempat wisata bersama keluarga.
Tujuan wisata Batu So’on merupakan salah satu tujuan wisata yang diminati wisatawan domestik dan lokal. Pengunjung mendatangi Stonehenge Van Java ini dengan berombongan atau perorangan.
Tampak pengelola memeriksa satu per satu wisatawan yang datang. Pemeriksaan dilakukan dengan sangat ketat. Yang tidak menggunakan masker dilarang masuk areal wisata. Bahkan, pengelola memberikan sanksi bagi yang memaksa masuk. Sanksi yang diberikan berupa sanksi sosial. Kondisi ini sangat menguntungkan bagi penjual masker.
Begitu masuk gerbang wisata, petugas berpakaian APD (Alat Pelengkap Diri) lengkap menyambutnya. Diawali dengan pemerksaan suhu dengan menggunakan thermo gun, pengunjung langsung diarahkan untuk mencuci tangan.
Kepala Bidang Pariwisata Disparpora Bondowoso, Arif Setyo Raharjo mengatakan, seluruh pengelola wisata diwajibkan menerapkan Protokol Kesehatan secara ketat. “Dalam masa pandemi Virus Corona, seluruh pengelola destinasi wisata harus mengetatkan Protokol Kesehatan. Agar tidak terjadi cluster baru penyebaran Covid 19,” kata Arif, Ahad (23/8/2020).
Disamping Batu So’on Solor, destinasi wisata yang menjadi pavorit di ahir pekan bagi wisatawan lokal, domestik dan manca negara adalah Kawah Wurung, Ijen. (sam/mzm)