Batu, SERU.co.id – Operasi Pasar perpanjangan di Kota Batu telah memasuki hari keempat. Ratusan warga pun masih terus memadati lokasi Operasi Pasar yang digelar Diskumperindag Kota Batu, salah satunya yang berlangsung di Balai Desa Sumberejo sejak pukul 08.00 WIB, pada Jumat (1/2/2024).
Salah satu warga Desa Sumberejo, Tutik, merasa senang dengan adanya Operasi Pasar ini. Menurutnya, perekonomian keluarganya bisa terbantu dengan adanya beras murah. Ia berharap, kegiatan ini bisa rutin dilakukan setiap bulannya.
“Dengan adanya beras murah ini, bisa membantu kebutuhan sehari-hari kami. Semoga pasar murah ini bisa diadakan sebulan dua kali atau empat kali,” seru Tutik.
Baca juga: Operasi Pasar Hari Ke-2, Diskumperindag Batu Gelontor 5 Ton Beras
Tutik juga mengatakan, harga kebutuhan pokok yang ditawarkan di Operasi Pasar ini lebih murah daripada yang ada di pasar. Bahkan selisihnya bisa mencapai Rp30 ribu. Ia mencontohkan, di kegiatan yang diselenggarakan Diskumperindag Batu itu, harga beras Rp50 ribu.
“Di pasar bisa sampai Rp84 ribu,” imbuh Tutik.
Baca juga: Giliran Masyarakat Desa Giripurno, Padati Operasi Pasar Murah
Untuk bahan pokok yang disediakan dan harga, masih sama seperti di beberapa tempat sebelumnya. Beras kemasan 5 kilogram seharga Rp51.000, gula Rp15.000 perkilogram dan minyak goreng seharga Rp14.500 perliter. Untuk harga satu paket sebesar Rp79.000.
Operasi pasar ini merupakan upaya Pemerintah Kota Batu untuk menekan harga kebutuhan pokok menjelang datangnya Bulan Suci Ramadan. Seperti harapan Pj. Wali Kota Batu, upaya ini dapat menjaga daya beli masyarakat dan menekan angka inflasi. (dik/mzm)
