OJK-BEI Gandeng FEB UB Edukasi Pasar Modal Terpadu kepada Mahasiswa

OJK-BEI Gandeng FEB UB edukasi pasar modal terpadu kepada mahasiswa. (rhd) - OJK-BEI Gandeng FEB UB Edukasi Pasar Modal Terpadu kepada Mahasiswa
OJK-BEI Gandeng FEB UB edukasi pasar modal terpadu kepada mahasiswa. (rhd)

Malang, SERU.co.id – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Bursa Efek Indonesia (BEI) menggandeng Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya (FEB UB). Menggelar sosialisasi dan edukasi Pasar Modal Terpadu kepada ribuan mahasiswa FEB se-Malang Raya di Gedung Samantha Krida, Kamis (29/2/2024).

Wakil Dekan 1 FEB UB, Ainur Rofiq PhD menjelaskan, para mahasiswa harus melek terkait pasar modal. Seminar yang diikuti oleh lebih dari dua ribuan mahasiswa ini bertujuan memberikan tambahan literasi tentang pasar modal. Dimana pasar modal berpotensi besar pada saat ini dan masa mendatang

Bacaan Lainnya

“Pasar modal ini adalah instrument untuk perekonomian yang cukup strategis, sehingga mahasiswa diharapkan bisa memanfaatkan peluang bisnisnya. Meski tidak berkarir di pasar modal, tapi diharapkan bisa menginvestasikan pendapatannya agar lebih produktif lagi melalui pasar modal,” seru Ainur.

Baca juga: Pemkab Jember – FEB UNEJ Jalin Kerjasama Tingkatkan Kualitas Pelayanan Publik

Ainur mengakui, saat ini belum banyak mahasiswa yang aktif bertransaksi di pasar modal. Melalui sosialisasi dan edukasi ini, diharapkan para pemuda bisa lebih tertarik menjajaki dunia pasar modal.

“Oleh karena itu, kami berusaha menggandeng OJK dan BEI meningkatkan literasi ini. Sehingga harapannya lebih dari 50 persen mahasiswa memiliki literasi yang bagus mengenai pasar modal,” ucapnya.

Para narasumber menjawab pertanyaan awak media. (rhd) - OJK-BEI Gandeng FEB UB Edukasi Pasar Modal Terpadu kepada Mahasiswa
Para narasumber menjawab pertanyaan awak media. (rhd)

Senada, Kepala Departemen Pengaturan dan Pengembangan Pasar Modal OJK, Antonius Hari P. M mengatakan, pasar modal sangat penting diketahui oleh para mahasiswa. Berbeda zaman dahulu, saat ini sistem keuangan menjadi sangat luas.

“Pasar modal ini sangat luas, ada banyak jenis investasi. Mahasiswa perlu belajar banyak, karena peluangnya juga besar. Belum nanti kalau sudah dikaitkan dengan sustainable finance, literasi keuangan dan investasi itu semakin luas,” ucapnya.

Baca juga: Muhaimin Iskandar Optimis Maju di Bursa Pilpres 2024

Di sisi lain, Anton mengingatkan, agar mereka selalu berhati-hati saat melakukan investasi. Ada dua kunci yang harus dipahami dalam berinvestasi dan bertransaksi, yaitu legal dan logis.

“Kami harapkan mahasiswa tidak asal melakukan investasi di pasar modal. Kuncinya legal perusahaannya, dan logis atau masuk akal berapa potensi keuntungannya. Karena usaha itu pasti ada resiko, untung atau rugi, tinggal bagaimana kita menyikapinya,” tegasnya. (rhd)

disclaimer

Pos terkait