“Tidak bisa kita pungkiri, sekarang lebih banyak pasar online. Nah kita harus berpikir bagaimana caranya orang mau datang ke pasar dengan segala yang membuat orang tertarik untuk datang langsung,” imbuhnya.
Rizal juga menambahkan, bila mana konsep tersebut sudah bisa diwujudkan, pemerintah juga bisa mendatangkan para Influencer untuk mengangkat promosi Pasar Induk Among Tani melalui media sosial.
Dengan efektifitas media sosial melalui para konten kreator ini juga akan membuat Pasar Among Tani akan lebih tersohor.
“Media Sosial dan smartphone itu sudah menjadi habbit setiap orang, dan cara promosi seperti ini efektif,” pungkasnya. (dik/mzm)