Sekda : HAM Dimiliki Insan Sejak Lahir

Sekda Wasto menyampaikan HAM dimiliki setiap individu sejak lahir. (ist)

Kota Malang, SERU – Sekitar 65 ASN di lingkungan Pemkot Malang dari unsur kelurahan dan Tim Ranham / Peduli HAM mengikuti Pembinaan HAM terkait Pelaporan Rencana Aksi HAM dan Peduli HAM tahun 2019 oleh Bagian Hukum Setda Kota Malang, di Hotel Regent Malang, Selasa (15/10/2019).

Baca Lainnya

“Dirasa penting untuk memberikan pendidikan mengenai HAM kepada masyarakat. Artinya, masyarakat harus disadarkan bahwa ia mempunyai HAM sebagai bekal mereka hidup sejak dini. Dengan demikian, ketika hak-haknya direnggut dan bahkan diabaikan oleh orang lain, ia dapat membela diri,” seru Sekretaris Daerah Kota Malang, Wasto, disela sambutannya.

Secara lebih spesifik, pendidikan berbasis HAM diharapkan akan membawa kesadaran baru di masyarakat tentang pentingnya menghargai setiap individu berdasarkan hak asasi bawaan masing-masing. “Melalui kegiatan ini, saya harapkan mampu menjadi wahana guna memupuk rasa kebersamaan antara pemerintah dengan seluruh komponen masyarakat Kota Malang, dalam rangka membentuk kesadaran untuk berkewajiban, bertanggungjawab dan berjuang atas pemenuhan hak-hak manusia,” tambahnya.

Peserta menyimak pemaparan Sekda. (ist)

Disisi lain, Wasto juga berharap melalui kegiatan ini pula, dapat meningkatkan perlindungan, pemenuhan, penegakan dan kemajuan HAM bagi seluruh lapisan masyarakat di Kota Malang, juga terlaksananya pemantauan, evaluasi dan pelaporan serta adanya pemahaman rencana aksi nasional hak asasi manusia yang baik. Semuanya itu dilakukan demi pemberian pelayanan yang terbaik bagi masyarakat.

Sementara itu, Kabag Hukum Setda Kota Malang, Tabrani, mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk dapat dijadikan sebagai sarana dalam rangka mensinergikan dan menyamakan persepsi terkait data-data berperspektif HAM dari stakeholder terkait, guna kelancaran pelaksanaan pelaporan aksi HAM. (rhd)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *