Walikota Malang Dinobatkan Jadi Leader In Smart Governance

Walikota Malang dinobatkan jadi Leader In Smart Governance. (ist) - Walikota Malang Dinobatkan Jadi Leader In Smart Governance
Walikota Malang dinobatkan jadi Leader In Smart Governance. (ist)

Jakarta, SERU.co.id – Walikota Malang, Drs H Sutiaji meraih prestasi dan dinobatkan menjadi Leader In Smart Governance dalam progam Indonesia Visionary Leader 2021. Karena di masa pandemi pertumbuhan ekonomi kerakyatan berbasis e-commerce mengalami penguatan.

Inagurasi Indonesia Visionary Leader 2021 sukses terselenggara di MNC Conference Hall, INews Tower Jakarta, Kamis (9/9/2021) malam. Walikota Malang menerima secara resmi thropy penghargaan sebagai Leader In Smart Governance.

Bacaan Lainnya

“Apa yang dilakukan ini diharapkan mampu memberikan motivasi kita untuk terus berinovasi. Melalui kegiatan ini, saya berharap Kota Malang mampu terus tumbuh dan berkembang secara digital di era Society 5.0,” seru Sutiaji.

Turut hadir pada kesempatan tersebut, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Tjahjo Kumolo dan Executive Chairman MNC Group, Hary Tanoesoedibjo.

Akibat pandemi Covid 19 ini, lanjutnya, di beberapa daerah banyak yang mengalami kontraksi ekonomi yang cukup signifikan. Namun, Kota Malang malah mampu meningkatkan 123 persen pertumbuhan perekonomian berbasis e-commerce.

Sutiaji menambahkan, masyarakat Kota Malang adalah masyarakat yang melek digital. Beberapa pasar di Kota Malang juga telah menerapkan pembayaran cashless dan bertransaksi melalui aplikasi-aplikasi penjualan secara online.

“Tentu ini adalah wujud kesuksesan Kota Malang untuk terus berjuang menjadi smart city,” imbuh pria penghobi badminton ini.

Pemberian penghargaan Indonesia Visionary Leader 2021. (ist) - Walikota Malang Dinobatkan Jadi Leader In Smart Governance
Pemberian penghargaan Indonesia Visionary Leader 2021. (ist)

Sementara, Menpan RB, Tjahjo Kumolo mengungkapkan, pemimpin yang visioner harus memiliki wawasan yang jauh ke depan, berani mengambil resiko. Selanjutnya bisa mendengar (aspirasi dan lingkungan), karena tugas utamanya adalah menggerakkan dan menorganisir. Sehingga mampu membangun relasi dengan berbagai pihak.

“Oleh karenanya, pemimpin harus berpikir sistematis, cepat dan berani mengambil keputusan. Dan KemenPan RB juga akan selalu mendorong kepala daerah agar terus membangun kebersamaan dan bersinergi untuk menghadapi tantangan-tantangan yang ada,” papar Tjahjo.

Senada, Hary Tanoesoedibjo memaparkan, ajang Indonesia Visionary Leader merupakan apresiasi MNC Group atas berbagai keberhasilan kepala daerah. Dalam mengelola dan menggarap potensi daerah, sehingga memacu pertumbuhan dan kemajuan berbagai sektor pembangunan.

“Saya berharap agar kegiatan ini dapat menjadi penyemangat para kepala daerah dalam mempertahankan prestasi. Serta dapat menjadi pemicu bagi kepala daerah lainnya, agar dapat menjadi top leader dengan terobosan dan inovasi cerdas untuk memajukan wilayahnya masing-masing,” pungkas Hary Tanoe. (jaz/rhd)


Baca juga:

disclaimer

Pos terkait