Jakarta, SERU.co.id – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyampaikan, bantuan sosial (bansos) PPKM Darurat telah mulai disalurkan. Muhadjir mengatakan, pemerintah menyalurkan Bantuan Sosial Tunai (BST) kepada 10 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang terdampak.
“Sekarang ini secara bertahap sudah tersalurkan. Artinya sudah dikirim ke rekening-rekening untuk yang lewat Bank Himbara,” ungkap Muhadjir, Selasa (6/7/2021).
Penyaluran bansos juga dilakukan melalui POS Indonesia. Uang tunai akan diantarkan langsung kepada keluarga yang berhak menerima.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo memerintahkan agar bansos PPKM Darurat dapat segera disalurkan pekan ini. Hal tersebut disampaikan Menkeu Sri Mulyani saat Sidang Kabinet paripurna, Senin (5/7/2021).
“Untuk program perlindungan sosial, ini tadi instruksi Bapak Presiden untuk dilakukan akselerasi pembayarannya minggu ini, terutama untuk PKH dimajukan triwulan ketiga ini bisa dibayarkan di bulan Juli. Sehingga bisa membantu masyarakat,” kata Sri Mulyani.
Sri Mulyani mengatakan, bansos PPKM Darurat akan disalurkan bagi 10 juta KPM pada Program Keluarga Harapan (PKH) yang terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Selain itu, sebanyak 18,8 juta KPM yang terdaftar pada Bantuan Sosial Sembako (BSS) juga akan menerima bansos PPKM Darurat.
Tak hanya itu, sebanyak 5 juta KPM pada program BLT Dana desa juga akan menerima bansos pada Juli ini. BST akan disalurkan lewat POS, sedangkan program lainnya melalui Himpunan Bank Negara (Himbara). (hma/rhd)
Baca juga:
- Dampak Proyek Drainase, Perumda Tugu Tirta Minta Maaf Siagakan Tim 24 Jam
- Pulihkan Semangat Pasca Tragedi Kanjuruhan, Askab PSSI Malang Gelar Kursus Pelatih Lisensi D
- Bapenda Sambang Pondok Pesantren Sosialisasi Layanan Pajak di Hari Santri
- Dahan Pohon Beringin Raksasa di Ngajum Timpa Kabel Listrik dan Truk Parkir
- Entas Anak Tidak Sekolah, Pemkab Malang Bentuk Tim Saber ATS Kecamatan