Batu, SERU.co.id – Tempat Pengolahan Sampah Reuse-Reduce-Recycle (TPS3R) di wilayah Dusun Pandan, Desa Pandanrejo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, telah memasuki tahap awal pembangunan rumah kompos.
Proses pembangunan dimulai dengan pengerahan satu unit alat berat berupa eskavator yang bertugas melakukan perataan area. Hal ini dilakukan untuk mempersiapkan lahan yang akan dijadikan fondasi rumah kompos.
Kepala Dusun Pandan, Desa Pandanrejo, Nanang Puji Kuswanto menyampaikan, rumah kompos ini dikerjakan dengan tenaga padat karya dari warga setempat. Dalam proses pembangunannya didampingi langsung dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batu. Rumah kompos ini memiliki kapasitas yang cukup signifikan.
“Kalau besar luasannya, dihitung secara kepala keluarga. Ini nanti untuk menampung bahan kompos dari 2.000 KK di wilayah Desa Pandanrejo,” seru Nanang sapaannya.
Dalam prosesnya, lanjut Nanang, warga mengikuti gambar yang sudah dibuat sebelumnya oleh DLH. Sehingga warga yang turun untuk ikut membuatnya tinggal merealisasikannya sesuai kondisi lapangan. Nanang pun menyebutkan, pembangunan fasilitas yang dilaksanakan DLH Kota Batu ini bertujuan untuk mengelola sampah organik secara terpusat dan efisien.
“Setelah rumah kompos ini rampung dan beroperasi, kompos yang dihasilkan kami harap dapat memberikan manfaat langsung bagi masyarakat setempat. Mengingat banyak warga yang bermata pencaharian sebagai petani sayur maupun buah,” imbuhnya.
Nanang kembali menegaskan bahwa dari proses pembangunan sampai pemanfaatannya , secara teknis didampingi terus oleh DLH. Program Rumah Kompos di Kota Batu adalah upaya serius Pemkot untuk mengatasi sampah organik dengan membangun fasilitas TPS3R yang dilengkapi rumah kompos di berbagai desa/kelurahan.
“Kalau tidak salah, rumah kompos ini ditargetkan 16 unit yang mulai beroperasi tahun 2026,” pungkasnya. (dik/ono)








