Malang, SERU.co.id – Pangkalan Udara (Lanud) Abdulrachman Saleh, Malang, baru saja menerima penambahan Alat Utama Sistem Persenjataan (Alutsista) baru berupa pesawat angkut ringan Cassa NC 212i. Pesawat ini secara spesifik didedikasikan untuk memperkuat sektor pendidikan di lingkungan TNI Angkatan Udara.
Danlanud Abdulrachman Saleh, Marsma TNI Reza R. R. Sastranegara, S.Sos., MAP., MNSS mengatakan, pesawat dengan tail number A-2118 itu masuk dalam jajaran Skadron 4, Wing Udara 2 Lanud Abd Saleh. Pesawat tersebut memiliki peran sentral dalam mendukung program pembentukan Sekolah Navigator.
”Spesifikasi pesawat ini adalah untuk membentuk atau mendukung program pendidikan sekolah navigator. Jadi di dalamnya sudah lengkap dengan unsur-unsur untuk pengajaran pembinaan sekolah navigator,” seru Danlanud Marsma Reza.
Marsma Reza menuturkan, pesawat Cassa NC 212i A-2118 ini merupakan unit ke-7 dari total sembilan pesawat yang dialokasikan untuk program sekolah tersebut. Pihak Lanud saat ini masih menantikan kedatangan dua pesawat sisanya, yang direncanakan bertipe umum. Berbeda dengan unit A-2118 yang memiliki konfigurasi khusus untuk pelatihan navigasi.
Marsma Reza menambahkan, meskipun fungsi utamanya adalah sebagai wahana pendidikan, Cassa NC 212i tetap merupakan pesawat angkut ringan serbaguna. Selain membawa penumpang, pesawat ini juga mampu digunakan untuk misi penerjunan pasukan dan operasi penanggulangan bencana.
“Contohnya, pesawat Cassa dengan tail number A-2114 baru-baru ini berhasil menyelesaikan misi penting dengan mendrop lebih dari 100 Heli box berisi bantuan makanan seberat 5 hingga 6 kilogram di wilayah bencana Aceh maupun Medan,” imbuhnya.
Dengan kedatangan unit ke-7 ini, Lanud Abdulrachman Saleh terus memperkuat kapabilitasnya, baik dalam aspek pendidikan bagi calon navigator profesional maupun kesiapan untuk mendukung misi-misi kemanusiaan di seluruh Indonesia. (dik/mzm)








