DPUPR Nganjuk Normalisasi Sungai Mojoduwur Untuk Cegah Banjir Dan Pulihkan Fungsi Aliran Air

DPUPR Nganjuk Normalisasi Sungai Mojoduwur Untuk Cegah Banjir Dan Pulihkan Fungsi Aliran Air
(DPUPR) Kabupaten Nganjuk melakukan normalisasi Sungai Poleng yang terletak di Desa Mojoduwur. (ist)

Nganjuk, SERU.co.id — Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Nganjuk melakukan normalisasi Sungai Poleng yang terletak di Desa Mojoduwur, Kecamatan Ngetos. Kegiatan ini dilakukan untuk mengantisipasi luapan air dan banjir yang kerap melanda wilayah tersebut saat musim hujan.

Satu unit alat berat excavator diturunkan ke lokasi guna mempercepat proses normalisasi. Pengerjaan difokuskan pada pengerukan sedimentasi lumpur, perataan tanggul, serta pelebaran alur sungai agar aliran air kembali lancar.

Bacaan Lainnya

Plt Kepala Dinas PUPR Kabupaten Nganjuk, Ony Supriono menjelaskan, Sungai Poleng menjadi salah satu prioritas utama karena mengalami pendangkalan cukup parah.

“Sedimentasi di Sungai Poleng sudah menebal lebih dari satu meter. Jika tidak segera dikeruk, air berpotensi meluap ke permukiman dan sawah warga ketika hujan deras datang,” jelas Ony kepada SERU.co.id, Jumat (24/10/2025).

Ony menambahkan, normalisasi ini bertujuan mengembalikan fungsi utama sungai sebagai tempat menampung dan mengalirkan air.

“Kami lakukan pengerukan agar sungai kembali berfungsi optimal dan tidak dangkal. Kalau sedimen dibiarkan menumpuk, air akan mudah meluap dan menimbulkan banjir,” ujarnya.

Selain lumpur, tim DPUPR juga menemukan berbagai jenis sampah yang ikut mengendap di dasar sungai. Hal ini turut memperparah pendangkalan dan menyumbat aliran air.

Sementara itu, salah satu warga Desa Mojoduwur, Aswin (49), mengapresiasi langkah pemerintah tersebut.

“Kami senang akhirnya sungai ini dibersihkan. Setiap musim hujan, air sering meluap sampai ke jalan dan sawah. Mudah-mudahan setelah dikeruk, banjir tidak terjadi lagi,” ucapnya

Proses normalisasi ini ditargetkan selesai dalam beberapa hari ke depan, tergantung kondisi cuaca di lapangan. DPUPR juga berencana melakukan pemantauan rutin di sejumlah titik rawan banjir lainnya di Kecamatan Ngetos dan sekitarnya. (mif/ono)

 

 

 

disclaimer

Pos terkait

klan ucapan HUT Pemprov Jatim dari Bank jatim