Sebuah Rumah Kontrakan di Wagir Lenyap Terbakar, Kerugian Hingga Puluhan Juta

Proses pemadaman api di rumah kontrakan di Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang. (Seru.co.id/wul) - Sebuah Rumah Kontrakan di Wagir Lenyap Terbakar, Kerugian Hingga Puluhan Juta
Proses pemadaman api di rumah kontrakan di Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang. (Seru.co.id/wul)

Malang, SERU.co.id – Sebuah rumah kontrakan milik suwondo (40), warga Desa Sitirejo, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang yang disewa Sadi Wibowo. Yang berada di Dusun Dawuhan RT15/RT03, Desa Gondowangi, Kecamatan wagir lenyap dilalap si jago merah, Kamis (29/5/2024) pukul 11.15 WIB.

Kapolsek Wagir, AKP Ronny Margas membeberkan, kebakaran pertama kali diketahui oleh sang penghuni rumah. Dimana dirinya melihat kepulan asap dari depan rumah tersebut.

Bacaan Lainnya

“Sadi Wibowo melihat kepulan asap berasal dari depan rumah kontrakannya,” seru Ronny saat dikonfirmasi.

Ronny menyebut, karena Sadi penasaran dirinya langsung memeriksa kepulan tersebut, kemudian dirinya mendapati jika kobaran api sudah merambat kearea rumah di bagian depan.

“Api sudah membakar bagian depan rumah kontrakannya,” tuturnya.

Dari hasil penyelidikan, bagian depan rumah tersebut digunakan Sadi untuk menyimpan selinger, sebuah hiasan yang biasanya digunakan untuk mendekor pesta. Nahasnya, karena selinger tersebut terbuat dari plastik, api sangat cepat membakar dan menjalar membakar rumah itu.

mengetahui hal tersebut, korban kemudian meminta bantuan warga sekitar untuk membantu menjinakkan kobaran api yang membakar bangunan tersebut.

“Kemudian anggota Polsek wagir menghubungi Damkar Kabupaten Malang dan bersama warga setempat memadamkan api,” ungkapnya.

Dikatakan Ronny, kebakaran tersebut diduga dipicu karena adanya Korsleting pada instalasi listrik hingga mengeluarkan api.

“Diduga terjadi karena adanya konsleting listrik yang membakar kabel kemudian menyambar selinger yang mudah terbakar dan api menyambar atap hingga kedalam rumah,” terangnya.

Untuk menjinakkan si jago merah tersebut, kurang lebih dibutuhkan waktu kurang lebih hingga satu jam. Untungnya kobaran api tidak merambat ke pemukiman warga dan tidak ada korban jiwa. Namun kerugian materiil yang dialami korban, kurang lebih ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.

“Dengan kerugian materiil sekitar Rp50 juta,” jelasnya. (wul/mzm)

disclaimer

Pos terkait