Jakarta, SERU.co.id – Aktor sekaligus pendiri Teater Koma, Nano Riantiarno berpulang pada Jumat (20/1/2023) pagi. Seniman peran tersebut meninggal dunia dalam usia 73 tahun.
Kabar duka ini disampaikan langsung oleh istri Nano, Ratna Riantiarno lewat akun media sosialnya.
“Telah berpulang ke rumah Bapa di Surga, suami, ayah, kakak, guru kami tercinta, Norbertus (Nano) Riantiarno, di rumah beliau, pada pagi hari, Jumat, 20 Januari 2023 pukul 06.58 WIB,” tulis Ratna.
Jenazah akan dimakamkan di Taman Makam Giri Tama, Bogor pada Sabtu 21 Januari 2023. Saat ini, jenazah berada di rumah duka di wilayah Bintaro, Jakarta Selatan.
Nano Riantiarno merupakan salah satu sosok penting di dunia teater Indonesia. Ia mendirikan Teater Koma pada 1977 silam dan hingga kini menjadi salah satu kelompok teater paling produktif di Indonesia.
Nano juga banyak terlibat dalam film Indonesia, diantaranya berperan dalam Bidadari Tak Bersayap dan berhasil meraih penghargaan Festival Film Tempo sebagai Aktor Pendukung Terbaik.
Ia juga pernah menerima Piala Citra sebagai Penulis Skenario Terbaik 1978. Sinetron yang digarapnya berjudul Karina juga mendapatkan penghargaan dari Festival Film Indonesia tahun 1987. (hma/rhd)
Baca juga:
- Dampak Proyek Drainase, Perumda Tugu Tirta Minta Maaf Siagakan Tim 24 Jam
- Pulihkan Semangat Pasca Tragedi Kanjuruhan, Askab PSSI Malang Gelar Kursus Pelatih Lisensi D
- Bapenda Sambang Pondok Pesantren Sosialisasi Layanan Pajak di Hari Santri
- Dahan Pohon Beringin Raksasa di Ngajum Timpa Kabel Listrik dan Truk Parkir
- Entas Anak Tidak Sekolah, Pemkab Malang Bentuk Tim Saber ATS Kecamatan