Devi Athok Minta Kedua Jenazah Anaknya Diautopsi Ulang

andi athok saat diwawancara awak media
andi athok saat diwawancara awak media

Malang, SERU.co.id – Keluarga NDR (16) dan MDA (13), korban Tragedi Kanjuruhan yang telah diautopsi, Sabtu (05/11/2022) lalu meminta pihak berwenang untuk melakukan autopsi ulang. Mereka merasa adanya kejanggalan dalam hasil autopsi yang telah dilakukan Tim forensik dipimpin oleh Ketua PDFI Jatim Nabil Bahasuan.

Kuasa hukum Devi Athok, ayah korban, Imam Hidayat menyebut, setelah kliennya melihat hasil yang telah disampaikan Ketua PDFI Jatim Nabil Bahasuan dan merasakan kekecewaan yang cukup berat. Devi Athok bertekat melakukan autopsi ulang kepada dua buah hatinya.

Baca Lainnya
iklan hut malkot 109 pemkot malang
iklan hut malkot 109 perumda
Tragedi Kanjuruhan,Autopsi Ulang,Devi Athok,Kabupaten Malang,Usut Tuntas
Tragedi Kanjuruhan,Autopsi Ulang,Devi Athok,Kabupaten Malang,Usut Tuntas
Tragedi Kanjuruhan,Autopsi Ulang,Devi Athok,Kabupaten Malang,Usut Tuntas
iklan hut malkot 109 pemkot malang
iklan hut malkot 109 perumda
IklanHUTMalkot109UM
IklanHUTMalkot109IBU
IklanHUTMalkot109SERU
previous arrowprevious arrow
next arrownext arrow

“Mas Devi bertekat atau memohon kemudian diadakan autopsi lagi yang ke-2,” seru Imam.

Dirinya mempertanyakan, hasil autopsi yang telah disampaikan sebelumnya. Temuan adanya beberapa rusuk NDR patah serta tulang dada dan rusuk sang adik MDA juga retak itu yang mengakibatkan kedua gadis tersebut meregang nyawa.

“Mari kita buka transparan apakah ada tulang yang memang retak atau patah. Kalau ada karena gergaji atau injakan, kalau gitu, gak perlu lagi dibawa ke lab. Dibedah saja mayatnya kita udah tahu retak apa tidak, kalau retak memang penyebabnya kenapa,” ungkapnya.

Dirinya dan keluarga berharap, keputusan yang mereka ambil ini bisa memberi titik terang dengan berbagai ketidakadikan yang mereka dapatkan. Salah satunya dengan dugaan manipulasi terhadap hasil ekshumasi sebelumnya. (ws6/ono)

Berita Terkait