Jakarta, SERU.co.id – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) berencana akan membagikan sebanyak 680 ribu rice cooker atau penanak nasi. Pembagian akan dilakukan pada tahun depan.
Subkoordinator Fasilitasi Hubungan Komersial Usaha Ketenagalistrikan, Direktorat Pembinaan Pengusahaan Ketenagalistrikan, Kementerian ESDM Edy Pratiknyo menjelaskan, pihaknya sedang mengkaji hal tersebut.
“Ini baru pembahasan belum sampai di publish bantuan e-cooking atau penanak nasi listrik,” seru Edy, Jumat (24/11/2022).
Kebijakan ini merupakan program Bantuan Penanak Nasi Listrik (BPNL). Kementerian ESDM akan membagikannya pada tahun 2023 mendatang.
Progran ini tidak memerlukan penambahan daya dengan nilai paket Rp500 ribu per keluarga. Masyarakat yang akan menerima bantuan ini adalah keluarga penerima manfaat (KPM) yang terdaftar di data Kementerian Sosial.
“Terkait bantuan program penanak nasi, di mana rencana sebanyak 680 ribu unit penanak nasi yang disalurkan ke masyarakat, yang KPM tadi, kelompok penerima manfaat. Tentunya acuannya ke data dari Kementerian Sosial,” jelasnya.
Adapun tujuan program ini adalah untuk mendukung pemanfaatan energi bersih, meningkatkan konsumsi listrik per kapita, dan penghematan biaya memasak bagi masyarakat. (hma/rhd)
Baca juga:
- Antisipasi Dampak Kemarau, BPBD Kabupaten Malang Lakukan Monitoring Wilayah Langganan Kekeringan
- 25 Anak Terlantar di Kota Malang Resmi Memiliki Wali
- Pemkot Malang Evaluasi Rekayasa Lalu Lintas Pasar Oro-oro Dowo Perhatikan Penataan Parkir
- Stok Beras SPHP 68.000 Ton, Bulog Malang Ungkap Penyebab Harga Beras Masih Tinggi
- Bupati Jember Perpanjang Penghapusan Denda Pajak Daerah Hingga Desember 2025