Batu, SERU.co.id – Sebuah situs Punden di Kota Batu bernama Punden Mbah Masayu Sinta Mataram, menjadi salah satu ikon dari Kelurahan Ngaglik, Kecamatan Batu, Kota Batu. Bahkan di hari-hari tertentu, makam ini ramai dikunjungi pengunjung. Untuk menjaga kelestariannya, Pemerintah Kota Batu melalui Pemerintah Kelurahan Ngaglik merevitalisasi punden Mbah Masayu Sinta Mataram, menjadi tempat wisata religi.
Wakil Walikota Batu, H. Punjul Santoso mengatakan, punden Mbah Masayu bisa menjadi salah satu ikon wisata religi di Kota Batu. Oleh karena itu, kolaborasi antar pemerintah dan masyarakat diperlukan untuk merawat punden. Punjul menyebutkan, pelestarian punden menjadi salah satu upaya menjaga peninggalan leluhur.
“Sebagai generasi muda kita wajib nguri – uri (melestarikan) budaya peninggalan leluhur,” seru Wawali saat meresmikan punden Mbah Masayu Sinta Mataram, Senin (14/11/2022) sore.

Sementara itu, Lurah Ngaglik, Rendra Adinata mengatakan, revitalisasi punden Mbah Masayu dilakukan menggunakan APBD Kota Batu. Besarnya dana revitalisasi telah dianggarkan lewat Kelurahan Ngaglik. Dengan revitalisasi ini, harapannya bisa memberikan kenyamanan kepada masyarakat.
“Setiap Selasa Kliwon, di punden ini ramai dikunjungi masyarakat, maka dari itu pemugaran ini perlu dilakukan agar punden bisa terjaga dan bisa melayani masyarakat dengan baik,” pungkas Rendra. (dik/mzm)
Baca juga:
- Bupati Jember Berikan Bonus Atlet Porprov IX, Terbesar di Jatim
- 22 Sekolah Kota Malang Direhab Gunakan PAK APBD Rp3 Miliar, Ini Daftarnya!
- WAQF Goes to Campus Kenalkan Wakaf Produktif Berbasis Kampus dan Dana Abadi
- Desa Landungsari Digadang-gadang Menjadi Desa Budaya di Kabupaten Malang
- Pemkab Malang Gencarkan Sosialisasi Aplikasi SIMAMA untuk Pemerintahan Desa Digital