Hasil riset juga potensial untuk diaplikasikan pada bidang medis, seperti terapi hipertermia. Terapi hipertermia merupakan metode termoterapi yang digunakan untuk mengurangi resiko yang timbul akibat kemoterapi.
“Proses terapi hipertermia dilakukan dengan menginjeksikan obat sel kanker yang dikompositkan dengan material magnetik yang diarahkan pada sel kanker,” pungkasnya. (bim/rhd)
Baca juga:
- Kasus Mutilasi di Mojokerto Terbongkar, Potongan Tubuh Korban Tersebar di Dua Tempat
- DPKPCK Kabupaten Malang Bangun 59 Jalan Permukiman, Tingkatkan Akses dan Kesejahteraan Warga
- Pengurus Kwarcab dan Mabicab Pramuka Kota Malang Dilantik, Fokus Persiapkan Perda Pramuka
- Prabowo Reshuffle Sri Mulyani hingga Budi Arie dari Kabinet Merah Putih
- Babinsa Kedungkandang Pendampingan Pendistribusian Makan Bergizi Gratis