Malang, SERU.co.id – Kapolda Jatim, Irjen Nico Afinta mengucapkan permintaan maaf terkait kurangnya proses pengamanan di Stadion Kanjuruhan pasca laga Arema FC menjamu Persebaya Surabaya, Sabtu (1/10/2022) malam lalu.
Minimnya pengamanan tersebut hingga menelan ratusan korban Aremania dan dua anggota kepolisian. Nico juga mengucapkan, duka yang mendalam atas tragedi tersebut.
“Selaku Kapolda, saya turut prihatin, dan memohon maaf, di dalam proses pengamanan yang sedang berjalan ada kekurangan,” seru Nico, saat konferensi pers di RSSA Malang, Selasa (4/10/2022).
Terkait proses penegakkan hukum kepada pihak-pihak yang terbukti bersalah, nantinya akan dilakukan sesuai dengan prosedur yang ada. Namun pihak kepolisian lebih memfokuskan proses penanganan kepada korban terlebih dahulu.
“Kami akan melakukan proses penegakkan hukum kepada siapa saja yang salah setelah masalah kemanusiaan ini selesai. Proses sedang berjalan,” imbuhnya.
Selanjutnya, pihaknya akan melakukan proses evaluasi dan koordinasi dengan pihak-pihak terkait. Seperti Pemerintah Provinsi, Presiden Klub, Pihak Liga hingga PSSI nantinya.
“Sehingga harapannya pertandingan sepakbola kedepan aman, nyaman dan bisa menyerap ekonomi. Semoga semua permasalahan ini bisa diselesaikan bersama-sama,” tuturnya.