Malang, SERU.co.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Malang melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang akan mendukung transformasi sistem kesehatan yang dicanangkan oleh pemerintah pusat.
Hal ini diungkapkan langsung oleh Kepala Dinkes Kota Malamg, dr Husnul Muarif. Menurutnya, enam pilar transformasi sistem kesehatan dapat menunjang pelayan kesehatan di tingkat daerah. Seperti yang diketahui, keenam pilar tersebut yaitu transformasi layanan primer, layanan rujukan, ketahanan kesehatan, sumber daya manusia (SDM) kesehatan, dan transformasi teknologi kesehatan.
“Kita tetap mengikuti itu (transformasi sistem kesehatan) yang dicanangkan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri),” seru dr Husnul, saat dikonfirmasi, Sabtu (20/8/2022).
Sebelumnya, Pemerintah Pusat melalui Kemenkes dan Kemendagri melakukan kegiatan sosialisasi transformasi kesehatan kepada seluruh gubernur, Bupati/wali kota dan kepala dinas kesehatan provinsi/kabupaten/kota, Rabu (10/8/2022).
Kegiatan tersebut dilakukan dikarenakan pihak yang mengerti kondisi kesehatan masyarakat di suatu wilayah atau daerah adalah Pemerintah Daerah itu sendiri. Sedangkan Pemerintah Pusat hanya memiliki andil dalam pembuatan regulasi untuk optimlisasi pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Sebagai tindak lanjut program tersebut, Dinas Kesehatan Kota Malang masih menunggu instruksi dari pusat. Pasalnya, instrumen-instrumen dalam transformasi sistem kesehatan tersebut secara teknis belum diketahui lebih jelasnya.
“Itu nanti akan ditindaklanjuti di tingkat daerah. Untuk Kota Malang, kita nunggu dan masih akan kita koordinasikan lagi. Kita juga belum menerima petunjuk teknisnya seperti apa,” pungkasnya. (bim/ono)
