Malang, SERU.co.id – Harga bawang merah di pasaran berangsur-angsur mulai turun sejak empat hari terakhir. Sempat mencapai harga Rp75 ribu, kini bumbu dapur yang wajib digunakan untuk menambah kenikmatan makanan itu kini turun menjadi Rp25-35 ribu perkilogram.
Pedagang bawang merah di Jalan Bandulan Kecamatan Sukun, Kota Malang, Adi Budianto mengatakan, barang dagangannya tersebut sudah mengalami penurunan harga. Sebelumnya, dirinya menjual bawang merah paling murah dengan harga Rp55 ribu perkilogramnya.
“Ya mulai Rp25-40 ribu. lihat barange, tergantung besar kecilnya. Dapat empat hari kemari mulai turun, kemarin paling murah 55 itu mbak,” seru lelaki berusia 43 tersebut.
Dirinya mengaku penurunan tersebut bertahap, kurang lebih setiap mengalami penurunan harga berkurang Rp7 ribu rupiah.
Adi, juga tidak tahu pasti apa penyebab penurunan harga barang merah tersebut. Kemungkinan sudah memasuki panen raya dan stok sudah melimpah, sehingga harga yang sempat melambung itu berangsur-angsur turun.
“Gak tahu aku mbak, mungkin ya musim panen stok melimpah,” seru Adi, saat dikonfirmasi SERU.co.id.
Meskipun mengalami penurunan banyak, Adi mengatakan hal tersebut sama sekali tidak berpengaruh pada jumlah jualannya tersebut, mengingat bawang merah adalah kebutuhan pokok. (ws6/ono)
Baca juga:
- Entas Anak Tidak Sekolah, Pemkab Malang Bentuk Tim Saber ATS Kecamatan
- HPI DPC Malang Gelar Tour Guide Development Program 2025, Ajang Seleksi Calon Anggota Baru
- Hulu Brantas Bersih, Tim Susur Sungai Justru Temukan Limbah dari Kandang Babi dan Pabrik tahu
- Disdikbud Kota Malang Wajibkan Pelajar Pakai Busana Muslim di Hari Santri
- Kementerian Imipas Terus Berbenah Pecat 17 Pegawai dan Gelar 11 Ribu Razia di Lapas