Begini Sinergi SIWO PWI – KONI Kota Malang Tingkatkan Prestasi Atlet Usia Dini

Kota Malang, SERU – SIWO PWI Kota Malang dan KONI Kota Malang menggelar Diskusi Olahraga bertajuk Pembinaan Atlet Sejak Dini, di Sahid Montana Hotel, Sabtu (30/11/2019). Tujuan diskusi ini untuk mencari solusi atas permasalahan pembinaan atlet muda di Kota Malang, sebagai peningkatan prestasi di jenjang selanjutnya.

“SIWO PWI merupakan bagian organ dari PWI Malang Raya, sekaligus bagian yang yang legal dari KONI. Sejarahnya, SIWO diinisiasi oleh wartawan olahraga di Jakarta, sekaligus yang menginisiasi lahirnya KONI. Sehingga sinergi keduanya tak terpisahkan,” ungkap Ketua PWI Malang Raya, M. Ariful Huda.

Baca Lainnya

Tugas SIWO, lanjut Ariful, selain mempublikasikan, juga turut mengembangkan olahraga yang ada. Salah satunya pembinaan atlet di usia dini. Melalui diskusi ini sekaligus untuk mencari formula melalui ruang diskusi bersama. “Hal ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian untuk peningkatan prestasi atlet olahraga di Kota Malang. Sekaligus ruang diskusi dan evaluasi bersama memecahkan kebuntuan selama ini. Terutama dalam pembinaan atlet usia dini,” terang Pimred Memorandum biro Malang ini.

Ketua PWI Malang Raya, M. Ariful Huda. (rhd)

Menurut Arif King, sapaan akrabnya, nantinya PWI Malang Raya juga menjadi tuan rumah Porwanas 2020. Sehingga kolaborasi semacam ini, diharapkan dapat mensukseskan event bergengsi tersebut. “Ketika sinergi semacam ini dikuatkan, maka event-event olahraga menjadi wadah mencari bibit olahragawan. Baik usia dini hingga institusi. Sumbangsih pemikiran dan kritikan yang membangun, nantinya akan menjadi rekomendasi bagaimana kita bersama ke depan,” tandas Arif King.

Sementara itu, Ketua KONI, Edy Wahyono, mengapresiasi apa yang dilakukan PWI Malang Raya yang ternyata memiliki kepedulian terhadap olahraga. Bagi KONI, media adalah corong informasi kepada masyarakat, terutama kepada masyarakat terkait olahraga di Kota Malang.

Ketua KONI Kota Malang, Edy Wahyono. (rhd)

“Tugas KONI, sesuai dengan AD/ART yaitu membantu pemerintah dalam rangka pembinaan atlet untuk pengembangan olahraga. Dimana konsep olahraga yaitu prestasi, rekreasi dan pendidikan, dengan melibatkan Dispora dan Dinas Pendidikan. Keterlibatan media menjadi elemen yang turut menggaungkan apa yang telah dan akan kami lakukan untuk atlet kita,” tandas Ketua HDCI Kota Malang ini.

Tampil sebagai narasumber diskusi, di antaranya Wakil Ketua KONI Kota Malang, dr As’ad Munawir, Ketua Komisi D DPRD Kota Malang, Ahmad Wanedi, dan Akademisi UM, Dr Imam Hariyadi.

Ketua Komisi D DPRD Kota Malang, Wanedi, menekankan prestasi bidang olahraga juga menjadi tanggungjawab anggota dewan. Sesuai tiga fungsi legislatif yang melekat kepada DPRD, yaitu pengawasan, anggaran, dan legislasi. “Kami berharap pihak KONI Kota Malang bisa bekerja maksimal. Menuju prestasi tidak ada yang instan. Semua butuh proses,” tegas politisi PDI Perjuangan ini.

Para peserta diskusi. (rhd)

Menurut Sekretaris DPC PDI-P Kota Malang ini, PWI Malang Raya ke depan diharapkan mengawal keberlangsungan perkembangan bidang olahraga. Bersama KONI Kota Malang, dan masyarakat umum, terutama pihak keluarga, untuk meningkatkan kualitas pembinaan atlet sejak dini.

Akademisi UM, Dr Imam Hariyadi, mengatakan perlu konsep dalam menggalakkan klub-klub olahraga dengan berbasis gugus. “Dalam pembinaan ekstrakurikuler di SD, kini aktifitas guru yang melatih diakui jamnya. Sebelumnya tidak. Sehingga target jam mengajar ikut tercapai. Ini untuk merangsang agar sama-sama totalitas,” terang Imam.

Menurutnya, dengan pendidikan karakter, tiap olahraga juga akan dibentuk pendidikan karakternya. Apalagi sekarang konsentrasinya pembinaan atlet sejak dini. “Kemendikbud melalui dinas pendidikan juga wajib mewadahi atlet tiap sekolah sesuai jenisnya. Sudah ada sekolah keberbakatan yang mewadahi. Hanya saja, kuotanya perlu ditambah. Harapannya, ada jaminan beasiswa hingga jenjang pendidikan berikutnya,” tandasnya. (rhd)

Berita Terkait

Iklan Cukai Pemkab Jember

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *