Malang, SERU.co.id – Universitas Brawijaya (UB) meraih lima penghargaan pada Anugerah Diktiristek. Total ada lima penghargaan diterima Wakil Rektor IV Bidang Perencanaan dan Kerjasama Prof Dr Ir Moch Sasmito Djati MS di Gedung Kemdikbudristek.
Menanggapi hal tersebut, Rektor UB Prof Dr Ir Nuhfil Hanani AR MS mengungkapkan, rasa syukurnya atas prestasi yang telah diraih. Prestasi tersebut diraih atas kerjasama civitas akademika kampus tanpa terkecuali.
“Ya kita syukuri. Ini prestasi kita semua. Prestasi dari seluruh warga UB yg berkomitmen untuk berprestasi dan reputasi,” seru Prof Nuhfil, dalam keterangan resminya.
Lima penghargaan yang diterima UB, di antaranya Dosen Pendamping Terbaik dalam Magang Kampus Merdeka (Mikchaell Alfanov Pardamean Panjaitan), Perguruan Tinggi Pengirim Studi Indepen Terbanyak, Anugerah Humas Terbaik Kedua Kategori Media Sosial dan Terbaik Pertama Kategori Siaran dan Konferensi Pers Perguruan Tinggi BLU.

Senada, Kepala Humas dan Kearsipan Kotok Gurito SE berharap, dengan diraihnya penghargaan humas bisa menjadi corong universitas dalam menjalin hubungan baik dengan para stakeholder.
Pihaknya bangga dengan kemenangan Humas UB di ajang Anugerah Diktiristek 2021. Humas sebagai corong universitas harus mampu menjalin hubungan baik ke dalam dan ke luar.
“Kedepan humas harus menyatu dengan masyarakat, baik secara langsung atau melalui media internal dan eksternal. Mimpi kami, UB tidak hanya dikenal secara nasional, tapi juga internasional,” ungkap Kotok.
Dalam sambutannya Plt Sekretaris Ditjen Diktiristek Prof Tjitjik Srie Tjahjandarie mengungkapkan, pemberian anugerah merupakan bentuk apresiasi kepada para stakeholder. Yaitu Perguruan Tinggi, Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi, BUMN, Pihak Swasta, Jurnalis dan Media yang sudah berpartisipasi dalam mendukung program MBKM Diktiristek.
“Ada empat Anugerah yang diberikan Diktiristek, yaitu Anugerah Kampus Merdeka, Anugerah Kerjasama Diktiristek, Anugerah Humas Diktiristek, dan Anugerah Jurnalis dan Media yang mendukung pelaksanaan MBKM Diktiristek,” imbuhnya.
Prof Tjitjik juga mengaku, penghargaan tersebut juga diberikan sebagai bentuk evaluasi kinerja perguruan tinggi dan lembaga Dikti. Terutama bagian Humas dan Kerjasama selama satu tahun kebelakang terhadap program MBKM. (jaz/rhd)
Baca juga:
- Seluruh Jemaah Haji Indonesia Tiba di Makkah, Siap Jalani Wakuf di Arafah
- Satu WNI Meninggal di Gurun Makkah, Dua Lainnya Diselamatkan Usai Coba Masuk Secara Ilegal
- 541 Atlet KONI Kota Batu Lolos Mengikuti Porprov IX Jatim 2025
- KONI Batu Bakar Semangat Tanding Atlet Lewat Character Building
- Pemkot Malang Tak Kuasa Hadapi Alih Fungsi Lahan Pertanian Terdesak Perumahan