Kadis Pariwisata: Tarif Sudah Turun ke Rp 30 Ribu
Kediri, SERU.co.id – Wisata Gunung Kelud belakangan banyak dikeluhkan wisatawan. Para wisatawan mengaku dikenai tarif cukup mahal, yakni sekitar 50 ribu. Terkait hal tersebut, Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana menegaskan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Pariwisata Kabupaten Kediri untuk mengatur tarif ojek.
Bupati Kediri mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kepala Dinas Pariwisata untuk menurunkan harganya. Rencananya, akan dibuat satu kesatuan atau bundling dengan tiket masuk. Jadi saat di pintu masuk wisatawan bisa tahu jika ada tarif ojek.
“Selain itu, nantinya juga akan dikaji apakah sarana transportasi yang dipakai tetap ojek, atau bentuk lain seperti jip atau bahkan kuda,” terangnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Kediri, Adi Suwignyo menambahkan, tarif sudah diturunkan ke Rp 30 ribu. Untuk pengawasan, Dinas Pariwisata menempatkan sejumlah petugas untuk mengawasi tarif tersebut.
“Jika memang ada yang masih memasang tarif lima puluh ribu bisa melaporkan pada petugas yang ada di lokasi. Untuk diketahui, saat ini ada 174 tukang ojek di tempat wisata Gunung Kelud,” tandasnya. (im/mid/mzm)
Baca juga:
- Pelajar SMK di Malang Hilang Terbawa Arus Sungai Usai Terlibat Kecelakaan Lalu Lintas
- Kenaikan Harga Jelang Nataru, Akademisi UMM Desak Pemerintah Perkuat Sistem Pangan Berkelanjutan
- Banjir Bandang Terjang Sumatra, Akademisi UMM Soroti Lemahnya Pengawasan dan Penegakan Hukum
- Raih Predikat Hotel Terfavorit di Batu Tourism Award 2025, Ini Kata GM Aston Inn Batu
- Bupati Sumenep Selamatkan Pegawai Honorer, Ribuan Pegawai Diangkat PPPK Paruh Waktu








