Jakarta, SERU.co.id – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah mendistribukan vaksin jenis Moderna untuk disuntikkan ke masyarakat umum. Total vaksin yang dikirimkan sebanyak 5.102.300 dosis untuk 34 provinsi.Plt Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Maxi Rein Rondonuwu mengatakan, pendistribusian vaksin telah sampai di tingkat provinsi.
“Iya betul, isinya sudah sangat jelas, mungkin (dosis vaksin) sudah sampai karena kami hanya di provinsi, untuk selanjutnya diatur daerah,” ungkapnya, Kamis (12/8/2021).
Berdasarkan Surat bernomor SR.02.06II/2025/2021 tentang Alokasi Distribusi Vaksin COVID-19 Moderna-COVAX Facility M2 Agustus 2021, Kemenkes menginstruksikan kepala dinas provinsi untuk menyuntikkan vaksin Moderna kepada masyarakat umum yang belum pernah menerima vaksin covid-19.
“Vaksin COVID-19 Moderna diberikan kepada peserta yang belum pernah mendapatkan vaksinasi COVID-19,” kata Rexi.
Sebelumnya, Kemenkes hanya memberikan vaksin Moderna bagi tenaga kesehatan sebagai booster untuk dosis ketiga. Dengan mempertimbangkan jumlah vaksin yang dimiliki Indonesia dan pentingnya percepatan vaksinasi, Kemenkes memutuskan untuk memberikan vaksin Moderna kepada masyarakat umum untuk dosis 1 dan 2.
Vaksin Moderna telah mendapatkan izin penggunaan darurat (EUA) dari Badan Pengawas Obat dan makanan (BPOM). Vaksin ini merupakan vaksin covid-19 yang diproduksi oleh perusahaan farmasi asal Amerika Serikat. BPOM menyebut, efikasi vaksin Moderna adalah 94,1 persen bagi usia 18-65 tahun, sedangkan bagi usia di atas 65 tahun, efikasinya adalah 86,4 persen. (hma/rhd)
Baca juga:
- Komalku dan DPRD Kota Malang Apreasiasi Pemenang Lomba Menulis Cerita Anak
- Hasil Kesepakatan Polres Batu – Desa Giripurno Final, Karnaval Desa Harus Tuntas 23.00 WIB
- Kompolnas Cek Lokasi Kematian Diplomat Kemlu dan Tidak Temukan Kerusakan Fisik
- Polisi Dalami Peristiwa Kematian Misterius Pasutri di Lawang
- Eks Marinir RI Jadi Tentara Bayaran Rusia Minta Pulang ke Indonesia