Malang, SERU.co.id – Seperti tahun-tahun sebelumnya, DPD PKS Kota Malang rutin melaksanakan penyembelihan dan pemotongan hewan kurban. Meski konsep pelaksanaannya sedikit berbeda dalam 2 (dua) tahun ini, lantaran masa pandemi covid-19. Terlebih Hari Raya Idul Adha tahun 1442H ini bertepatan PPKM Darurat atau Level 4.
Dengan prokes yang ketat, DPD PKS Kota Malang tahun ini berhasil mengumpulkan 20 ekor sapi dan 16 ekor kambing kurban dari para donatur, kader dan simpatisan. Hasilnya, 10.000 paket daging kurban dibagikan ke 5 Kecamatan dan 57 Kelurahan yang ada di Kota Malang. Sebagian lagi dikemas dalam bentuk kornet untuk program ketahanan pangan.

“Kurban ini untuk meningkatkan semangat berqurban anggota PKS. lnilah tanda cinta kepada sesama, khususnya PKS, dalam meringankan beban dhuafa, warga terdampak covid-19 dan isolasi mandiri (isoman). Sebab PKS adalah partai pelayan masyarakat dengan kesadaran dan keteladanan,” seru Ketua DPD PKS Kota Malang, Ernanto Djoko Pumomo.
Disebutkannya, pelaksanaan kegiatan kurban dilaksanakan di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Rumah Qurban Abah Riza, Jl Babakan Timur, Desa Ngenep, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang. Selanjutnya dilakukan pemotongan daging untuk dikemas dan didistribusikan oleh lima DPC pada tiap kecamatan.
“Kami mengucapkan terimaksih kepada semua pengurus, panitia, anggota PKS dan simpatisan. Bersama-sama mensukseskan program 1.000.000 paket daging kurban sesuai yang diintruksikan oleh Ketua Majelis Syuro PKS, Dr. Salim,” ucap Ustadz Djoko, sapaan akrabnya.
Penyembelihan dan pemotongan hewan kurban sesuai protokol kesehatan, seperti wajib memakai masker dan jaga jarak. Panitia pelaksana juga mengantongi surat keterangan hasil swab antigen. Hal ini sebagai dukungan serius kepada pemerintah untuk menekan kenaikan kasus atau memutus mata rantai covid-19 di Kota Malang
“Selain memperhatikan prokes, panitia juga menjalani swab antigen. Demi kenyamanan dan keamanan bersama, antara pengurus, panitia dan penerima hewan kurban,” jelas Taufiq Ibadi, Ketua Panita Pelaksana Semarak Kurban DPD PKS Kota Malang.
Secara teknis, pendistribusian dilakukan oleh para anggota dan kader PKS secara door to door dengan protokol kesehatan (prokes) ketat ke sasaran penerima.
“Ada partai atau tidak, sebagai umat Islam yang mampu wajib berkurban. Apalagi ada instruksi dari DPP PKS, ya kami sebagai anggota dewan ya wajib berkurban pada masyarakat dan konstituen. Harapannya, bermanfaat untuk sesama,” ungkap Wakil Ketua Fraksi PKS DPRD Kota Malang, H Rokhmad, SSos.
Sekretaris Komisi D DPRD Kota Malang ini menambahkan, siapa yang bershodaqoh atas apapun yang dimiliki, maka akan tetap mendapatkan pahala. Baik kurban hewan ternak, shadaqoh tenaga, pikiran, dan lainnya.
“Harapannya, apapun yang kita lakukan ini, juga untuk memohon kepada Allah SWT, agar pandemi covid-19 segera berlalu,” tandas Ustadz Rokhmad, sapaan akrabnya. (rhd)