Jakarta, SERU.co.id – Sebuah video yang beredar di media sosial menampilkan penceramah Habib Rizieq Shihab yang menyatakan akan kembali ke Indonesia. Video berdurasi 1 menit 30 detik itu dibagikan oleh akun @LisaAmartatara3 di Twitter dan ramai diperbincangkan warga net.
Habib Rizieq mengatakan, dalam waktu dekat, ia dan keluarganya akan segera pulang ke Indonesia. Ia pun akan kembali untuk berjuang Bersama umat muslim Indonesia.
“Saya sekeluarga akan kembali ke tanah air. InsyaAllah dalam waktu dekat ini, tidak lama lagi,” ucap Habib Rizieq dalam video.
“dan akan kembali berjuang bersama umat Islam di kita punya negeri tercinta,” lanjutnya.
Rizieq melanjutkan, Indonesia kini dalam keadaan yang memprihatinkan. Menurutnya, Indonesia sedang membutuhkan kepedulian dari para pemuka agama dan aktivis.
“Artinya kondisi yang sangat memprihatinkan tentu membutuhkan kepedulian yaitu dari setiap rakyatnya, dari setiap bangsanya, termasuk kepedulian perhatian dari para habaib, ulama, tokoh, aktivis,” ucapnya.
Kendati demikian, Rizieq tak menyebutkan kapan tepatnya ia akan kembali ke Indonesia. Ketua DPP Front Pembela Islam (FPI) Slamet Maarif juga tak menyebutkan dengan pasti perihal waktu kepulangan Rizieq. Ia hanya meminta doa agar Rizieq dapat pulang segera.
“Doakan insyaAllah secepatnya,” kata Slamet, Senin (26/10/2020).
Sementara itu, Ketua Bantuan Hukum FPI Sugito Atmo Prawiro membenarkan video tersebut. Menurutnya, video itu diambil dalam waktu dekat. Sugito menyatakan, Rizieq telah menyelesaikan persyaratan administratif di Arab Saudi.
“Karena sudah clean and clear. Jadi nanti liat keadaan. Tapi ada rencana untuk pulang. Dalam waktu dekat lah,” ujar Sugito.
Sebelumnya, kabar kepulangan Habib Rizieq telah berembus pada 13 Oktober 2020 lalu. Pada saat itu, Ketua Umum FPI, Ahmad Shabari Lusi menyerukan perihal kepulangan Rizieq saat melakukan demonstrasi penolakan UU Cipta Kerja.
Namun, Duta Besar Indonesia untuk Arab Saudi, Agus Maftuh Abegebriel membantah pernyataan itu. Agus menyebut, Rizieq belum diperbolehkan meninggalkan Arab Saudi. Status Rizieq pun masih blinking red. (hma/rhd)