Demo Mahasiswa Warnai Satu Tahun Pemerintahan Prabowo–Gibran

Demo Mahasiswa Warnai Satu Tahun Pemerintahan Prabowo–Gibran
Ilustrasi demo mahasiswa. (ist)

Jakarta, SERU.co.id – Demonstrasi mahasiswa warnai satu tahun pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) turun ke jalan menuntut janji perubahan yang dinilai belum terwujud. Pemerintahan Prabowo–Gibran dinilai kuat secara politik tetapi belum menyentuh janji kesejahteraan rakyat.

Aksi ini menjadi momentum refleksi atas kepemimpinan Prabowo–Gibran selama setahun terakhir. Dalam pernyataan sikapnya, BEM UI menilai, arah pemerintahan kini justru menjauh dari semangat reformasi dan demokrasi.

Bacaan Lainnya

“Hampir satu tahun rakyat hidup di bawah pemerintahan Prabowo–Gibran. Namun janji perubahan masih jauh dari kenyataan. Kekuasaan dijalankan dengan watak represif, ruang gerak masyarakat sipil dipersempit dan suara rakyat terus dikriminalisasi,” tulis BEM UI dalam seruannya.

Wakil Kepala Departemen Aksi dan Propaganda BEM UI 2025, Bima Surya mengatakan, pihaknya menyoroti empat isu utama dalam aksi tersebut.

“Empat hal yang kami kritik antara lain meningkatnya harga kebutuhan pokok dan angka pengangguran. Kemudian menyempitnya ruang kebebasan sipil dan kebijakan ekonomi yang berpihak pada oligarki. Serta kegagalan pemerintah memenuhi prinsip demokrasi dan partisipasi rakyat,” seru Bima, dikutip dari Kompas.com, Senin (20/10/2025).

Menurutnya, pola kepemimpinan saat ini cenderung sentralistis dan bergaya militeristik. Banyak peristiwa selama setahun terakhir menunjukkan kecenderungan itu.

Sementara itu, citra pemerintahan Prabowo–Gibran dinilai mengalami perubahan signifikan. Pada masa kampanye Prabowo dikenal dengan citra “kakek gemoy”, hangat dan bersahabat.

“Karakter aslinya mulai muncul lagi, tegas, kuat dan militeristik. Citra yang lebih lembut di masa kampanye tampaknya hanya strategi politik,” kata peneliti politik BRIN, Aisah Putri Budiatri, dilansir BBC.

Di sisi lain, Gibran Rakabuming Raka tetap mempertahankan gaya kepemimpinan khasnya yang gemar blusukan. Meski kini menjabat sebagai Wakil Presiden, Gibran masih turun langsung ke lapangan memantau sejumlah program unggulan. Seperti MBG dan BSU, bahkan didampingi pejabat seperti Ketua Komisi IV DPR RI, Titiek Soeharto.

Sekretaris Jenderal PDI-Perjuangan, Hasto Kristiyanto menilai, arah politik luar negeri pemerintahan Prabowo–Gibran sejalan dengan semangat geopolitik Bung Karno.

“PDI Perjuangan mengapresiasi arah kepemimpinan Prabowo dalam mewujudkan tatanan dunia baru. Khususnya dunia yang damai, adil dan setara,” ujarnya. (aan/mzm)

 

disclaimer

Pos terkait

klan ucapan HUT Pemprov Jatim dari Bank jatim