Malang, SERU.co.id – Meskipun sempat terkoreksi, masyarakat Kota Malang tetap menunjukkan semangat optimisme konsumen. Konsumen masih yakin dalam enam bulan ke depan, penghasilan, aktivitas usaha dan ketersediaan lapangan kerja akan membaik. Hal tersebut terlihat dari survei Bank Indonesia pada bulan April 2025.
Deputi Direktur Kantor Perwakilan Bank Indonesia Malang, Febrina mengatakan, Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) April 2025 tercatat sebesar 142,8. Angka ini masih berada jauh di atas ambang batas optimis (indeks >100). Namun sedikit menurun dibandingkan Maret 2025 yang mencapai 145,8.
“Keyakinan masyarakat terhadap kondisi ekonomi tetap kuat, meskipun ada sedikit moderasi. Ini menunjukkan daya beli dan harapan konsumen terhadap pemulihan ekonomi masih sangat baik,” seru Febrina,.dalam rilis yang diterima SERU.co.id.
Lebih lanjut, Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) tercatat sebesar 133,2, turun dari bulan sebelumnya sebesar 137,0. Penurunan ini terjadi di tengah penguatan pada komponen lapangan kerja, yang naik dari 116,0 menjadi 116,5.
Baca juga: UM Gelar Kuliah Tamu Bersama Bank Indonesia, Soroti Berbagai Tantangan Ekonomi Global
“Sementara itu, dua komponen lainnya, yakni indeks penghasilan terkoreksi dari 146,0 menjadi 142,0. Dan pembelian durable goods terkoreksi dari 149,0 menjadi 141,0,” urainya.
Dari sisi ekspektasi ke depan, konsumen masih menunjukkan optimisme kuat. Indeks Ekspektasi Kondisi Ekonomi (IEK) tercatat sebesar 152,3, sedikit menurun dari 154,7 pada bulan sebelumnya. Namun tetap jauh di atas ambang batas optimis.
“Seluruh komponen ekspektasi tetap berada pada zona optimis. Konsumen masih yakin bahwa dalam enam bulan ke depan, penghasilan, aktivitas usaha dan ketersediaan lapangan kerja akan membaik,” jelas Febrina.
Baca juga: Bank Indonesia Sosialisasi Cinta Bangga Paham Rupiah 250 Guru se-Kota Malang
Adapun rincian komponen IEK menunjukkan, indeks ekspektasi penghasilan mencapai 163,0 (dari sebelumnya 166,5). Ekspektasi terhadap kegiatan usaha 151,0 (turun dari 152,5) dan ekspektasi lapangan kerja 143,0 (turun dari 145,0).
“Bank Indonesia Malang menilai tingkat optimisme konsumen yang tetap tinggi ini memberikan fondasi kuat. Terutama bagi keberlanjutan pemulihan ekonomi, khususnya melalui dorongan konsumsi rumah tangga,” pungkas Febrina. (afi/rhd)