Malang, SERU.co.id – Wali Kota Malang, Sutiaji mengatakan, Kota Malang siap memasuki zona kuning mulai minggu depan. Optimisme ini lantaran angka pertambahan kasus baru di Kota Malang, mulai stagnan di bawah angka 10 orang per harinya.
“Kita targetkan mulai minggu depan mulai masuk zona kuning,” ungkap Sutiaji.
Berdasarkan data Satgas Covid-19 Kota Malang hingga Rabu (21/10/2020), angka kasus positif di Kota Malang yakni 1.954 jiwa (penambahan 8 orang dari hari sebelumnya). Sementara pasien sembuh 1.722 orang (bertambah 10 orang), dalam pantauan tersisa 38 orang (berkurang 3 orang) dan meninggal 194 orang (bertambah 1 orang).
Hal ini menunjukkan, angka kesembuhan covid-19 di Kota Malang terus mengalami peningkatan. Pasien sembuh telah mencapai 88,16 persen atau sejumlah 1.722 dari total kasus yang terdata hingga Rabu (21/10/2020) sejumlah 1.954 orang.
Sutiaji mengatakan, ada banyak komponen optimisme zona kuning dari zona orange. Selain tingginya angka kesembuhan, pengadaan kampung tangguh, operasi yustisi, dan literasi 3M (mencuci tangan, menggunakan masker dan menjaga jarak), dapat mengubah zona orange menjadi kuning.
“Tentunya ini semua tak bisa lepas dari komponen masyarakat. Terimakasih juga kepada stakeholder yang terus memberikan literasi dalam disiplin protokol kesehatan,” serunya.
Meskipun saat ini tranformasi zona orange menuju ke kuning, Sutiaji menghimbau masyarakat Kota Malang tidak lengah dan tetap mematuhi protokol kesehatan. Mengingat sebentar lagi akan ada libur nasional yang cukup panjang pada akhir Oktober.
“Karena ada kota-kota lain yang semula orange menjadi merah kembali. Nah, saya tidak ingin nantinya terdapat julukan Malang memberi oleh-oleh corona,” imbuhnya.
Jika nanti benar-benar terwujud, lanjut Sutiaji, wisatawan yang datang ke Kota Malang akan mendapat layanan makanan dari pihak hotel. Sehingga para wisatawan tidak perlu keluar hotel.
“Tapi di Kota Malang ini kan yang menarik adalah wisata kulinernya. Jadi masih kita buat pola. Karena gubernur juga masih khawatir. Yang menjadi kekhawatiran kemarin Banyuwangi, kemudian Kota Malang,” tandas pria penyuka kuliner pedas ini. (rhd)