Batu, SERU.co.id – Bulan puasa telah memberikan dampak pada anjloknya kunjungan wisata ke Kota Batu. Penurunan angka kunjungan wisata itu bahkan bisa melebihi 80 persen.
Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Batu, Sujud Hariadi, menyebutkan, penurunan kunjungan wisatawan terjadi di berbagai objek wisata populer, seperti Jatim Park, hingga Selecta. Penyebabnya adalah berkurangnya jumlah wisatawan lokal maupun mancanegara yang melakukan perjalanan wisata selama bulan puasa.
“Kami melihat adanya penurunan signifikan dalam kunjungan wisatawan selama bulan puasa ini,” serunya.
Baca juga: Sidak Bulog, Komisi B DPRD Lamongan Secara Bulat Tolak Impor Beras
Sujud menerangkan, kondisi ini tentu saja berdampak pada pendapatan para pelaku usaha pariwisata. Dengan keadaan itu, pihaknya merasa perlu adanya kolaborasi antara pemerintah daerah, PHRI, dan para pelaku usaha pariwisata untuk mencari solusi yang tepat dalam menghadapi tantangan ini. Ia berharap ada langkah-langkah konkret yang dapat dilakukan untuk meningkatkan minat wisatawan selama bulan puasa.
“Sekaligus memastikan keberlangsungan usaha pariwisata di Kota Batu,” ujarnya.
Sementara itu, Manajer Marketing and Public Relation Jatim Park Group, Titik S Ariyanto menuturkan, di seluruh area Jatimpark Grup juga mengalami sepi kunjungan. Sepinya kunjungan wisatawan di Jatim park juga sudah terjadi dari tahun sebelumnya.
“Wisatawan akan meningkat biasanya pasca lebaran,” Imbuhnya.
Baca juga: Antisipasi Anjloknya Harga Gabah, Bupati Lamongan Sidak Gudang Bulog
Senada itu, salah seorang pengusaha Pusat Oleh-oleh di seputaran Desa Mojorejo Kota Batu, Rizal mengatakan, kondisi seperti ini sudah lazim terjadi di setiap Ramadan. Namun baginya hal tersebut bisa disikapi dengan bijaksana. Justru, momen seperti saat Ramadan bisa dimanfaatkan sebagai momen untuk mempercantik tempat usahanya sebelum memasuki musim libur Lebaran.
“Sudah tidak kaget kalau waktunya bulan puasa, pengunjung menurun. Tapi bisa kita manfaatkan untuk mempersiapkan menyambut musim libur lebaran yang akan datang, “pungkasnya. (dik/mzm)