Batu, SERU.co.id – Hari pertama uji coba Gate Parkir Pasar Among Tani, Selasa (23/1/2024), petugas yang ditempatkan di gate masuk masih menemui sejumlah kendala saat melayani pengunjung pasar.
Kepala Unit Pelaksana Teknis (Ka UPT) Pasar induk Among Tani Kota Batu, Agus Suyadi mengatakan, dari pantauannya terhadap praktik di lapangan masih mengalami beberapa permasalahan. Masih adanya beberapa kesalahan seperti pengunjung yang berusaha menerobos masuk Gate Pasar. Kendala lainnya adalah gate yang belum bisa terbuka otomatis karena posisi pengendara motor yang kurang sesuai.
“Posisi pengendara itu harus mepet supaya orangnya (pengendara) dan plat nomor kendaraannya terbaca,” serunya.
Baca juga: Gate Parkir Pasar Among Tani Siap Beroperasi, ini Pesan Pj. Wali Kota Batu
Untuk itu, pihaknya sudah berupaya menempatkan alat yang mengeluarkan karcis parkir sedemikian rupa agar pengendara roda 2 (dua) mudah untuk mengambilnya.
Untuk mengoperasionalkan parkir gate, UPT Pasar Induk Among Tani masih menyiapkan sebanyak 12 orang petugas. Sebanyak 2 (dua) petugas ditempatkan di area gate masuk, sedang sisanya ditempatkan di gate keluar dan di area parkir.
“Jalur masuk roda 2 ya dibedakan dengan jalur masuk roda 4. Pejalan kaki juga nanti harusnya ada jalur tersendiri,” imbuhnya.
Baca juga: Pemkab dan DPRD Malang Berikan Pernyataan Pro-Kontra Pembongkaran Gate 13 Kanjuruhan
Selama belum ada penentuan besarnya tarif parkir, pihaknya masih akan tetap menerapkan parkir gratis kepada para pengunjung pasar. Direncanakan operasional parkir di Pasar Induk Among Tani ini adalah nonstop 24 Jam. Untuk itu kebutuhan akan petugas parkir di area pasar juga akan dipertimbangkan kembali. (dik/ono)