Empat Desa di Kecamatan Cermee Sudah Bisa Nikmati Internet

TOWER BTS: Masyarakat Desa Jirekmas, Kecamatan Cermee Bondowoso sudah bisa menikmati layanan komunikasi seluler dan internet setelah dibangun tower BTS. (diskominfo for ido)

Bondowoso,SERU- Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Bondowoso Jawa Timur (Jatim) mewujudkan komitmennya dalam penyediaan jaringan telekomunasi seluler di empat desa di Kecamatan Cermee yang masuk blank spot atau belum terjangkau sinyal layanan internet. Melalui Program Telkom BAKTI (Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi) dari Kemenkominfo RI,  Diskominfo berhasil membuat empat desa di Kecamatan Cermee, itu kini bisa menikmati layanan internet. Keempat desa adalah, Desa Banjuran, Pelalangan, Solor, dan Jirekmas.

            Kepala Diskominfo Bondowoso, Haeriah Juliati mengatakan, empat desa di Kecamatan Cermee yang masuk blank spot, kini bisa menikmati layanan internet, setelah mendapatkan pemasangan tower penyediaan Base Transceiver Station (BTS) pada 2019 dari Kemenkominfo RI bekerjasama dengan BAKTI dan Telkom melalui Program Telkom BAKTI. ”Ini program dari pemerintah pusat. Dan, kita bersyukur Bondowoso ada empat desa di Kecamatan Cermee yang masuk blank spot mendapatkan dan sekarang bisa menikmati layanan interet,” katanya.

Haeriah Juliati Kepala Diskominfo Bondowoso dan Eka Kusuma Astuti (kanan) Kasi database dan Aplikasi Diskominfo meninjau tower BTS di Desa Bajuran Kecamatan Cermee. (ffo: diskominfo for ido).

            Kasi Database dan Aplikasi Diskominfo Bondowoso Eka Kusuma Astuti menjelaskan, Program Telkom BAKTI, ini adalah kerjasama Kemenkominfo RI, BAKTI, dan Telkom dalam penyediaan jaringan telekomunkasi seluler di desa terpencil yang belum terjangkau sinyal internet. Tujuannya agar desa terpencil dapat menikmati layanan internet yang memberikan manfaat bagi perekonomian di desa. ”Nah, empat desa di Kecamatan Cermee di yang mendapat program, ini sangat tidak terjangkau sinyal internet. Sehingga, di empat desa itu dipasang tower BTS dan sekarang masyarakat desa bisa menikmati internet dan segala fungsinya,” jelasnya.

            Selain  empat desa tersebut, menurut Eka, sebenarnya dalam cacatan Diskominfo masih ada beberapa desa di Bondowoso masuk area blank spot. Diantaranya, sejumlah desa di Kecamatan Ijen (sebelumnya Kecamatan Sempol, red). ”Sebenarnya desa-desa di Kecamatan Ijen, itu masuk target Diskominfo Bondowoso untuk mendapatkan Program Telkom BAKTI ini.  Cuma izinnya kan harus lewat PTPN, karenanyatanahnya bukan milik desa,” ujarnya. (ido)

disclaimer

Pos terkait