Pendidikan adalah suatu hal yang menjadi dasar untuk mencapai suatu kualitas generasi penerus bangsa. Sehubungan dengan hak itu, maka kedudukan pendidikan merupakan hal yang sangat penting, tanpa adanya pendidikan pemajuan kualitas generasi bangsa pun akan terasa kurang.
Tidak ada negara maju yang tidak menitikberatkan pada sektor pendidikan dalam upayanya untuk memajukan negaranya. Pendidikan telah terbukti memberikan dampak yang signifikan terhadap peningkatan kualitas suatu bangsa di negara maju.
Untuk memberantas kebodohan, pendidikan di sekolah memegang peranan penting. Karena sempitnya wawasan yang dimiliki akan menjadi sumber dari kebodohan. Wajar jika generasi muda harus memerangi musuh yang sebenarnya jika tidak ingin tertinggal.
Anak-anak yang pada awalnya tidak tahu apa-apa akan belajar lebih banyak dan memperluas wawasan mereka sebagai hasil dari bersekolah. Pada akhirnya, hal ini akan membantu pengembangan generasi unggul pemimpin masa depan bangsa yang ahli di berbagai bidang.
Pada kasusnya kualitas pendidikan itu bukan serta merta sekolah saja itu cukup, karena masih banyak di antara individu yang mendapatkan pendidikan tidak diaplikasikan secara maksimal.
Pendidikan juga bisa didefinisikan sebagai proses pembelajaran secara pengetahuan ataupun keterampilan yang bisa dilakukan kapanpun dan dimanapun. Pendidikan bisa dilakukan sejak dari kecil sampai kita tua.
Pendidikan dipandang penting oleh banyak orang, tetapi pendidikan juga dianggap tidak penting oleh banyak orang. Mereka menganggap pendidikan tidak penting, terutama bagi masyarakat yang tinggal di pedesaan dan daerah terpencil.
Mereka melihat pekerjaan lebih unggul daripada sekolah. Alasan utamanya, yang jelas mereka dapat menghasilkan uang jika mereka bekerja, sedangkan sekolah hanya membuang-buang uang. Ditambah dengan keadaan sekarang ini, sangat sulit untuk mencari pekerjaan.
Masyarakat harus memiliki satu persepsi, satu langkah, dan satu tujuan bagaimana meningkatkan mutu pendidikan. Dengan rasa kepedulian tersebut, masyarakat akan mampu mengatasi berbagai kendala dan tidak ragu-ragu bagaimana mulai mencari solusi.
Hal tersebut akan terlaksana dengan adanya kerjasama dan kepedulian akan pentingnya pendidikan dalam kehidupan dan diharapkan mampu mengangkat citra pendidikan di setiap daerah, khususnya di daerah terpencil dan terpinggirkan.
Menurut Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menekankan pentingnya pendidikan setiap anak Indonesia memperoleh layanan pendidikan anak usia dini. Dari usia dini bisa mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak serta dapat mengoptimalkan potensi yang dimiliki anak.
Secara keseluruhan, potensi untuk menciptakan generasi dengan kualitas tinggi dimulai dari usia dini maupun generasi muda. Karena mereka adalah garda paling depan yang bisa diusahakan untuk menjadi generasi emas dan harapan bangsa.
Generasi mudalah yang akan menjadi penerus bangsa untuk menentukan kemajuan suatu bangsa dimasa yang akan datang. Alasan mengapa pendidikan itu sangat penting untuk gerasi muda yaitu sebagai sarana informasi pengetahuan, memperoleh kehidupan yang terarah dan stabil, memperoleh lapangan kerja yang lebih luas dan untuk menciptakan generasi penerus angsa yang unggul dan ahli dalam berbagai bidang.
Pembangunan unggul SDM kita ini yaitu generasi penerus yang sehat, ceria serta cerdas merupakan modal bagi Indonesia. Oleh karena itu, generasi yang seperti itulah yang wajib dimiliki oleh negara dan harus terus diperjuangkan. Sistem pendidikan yang baik berkontribusi pada kualitas generasi saat ini.
Peran pendidikan adalah melatih generasi penerus penduduk suatu bangsa agar menjadi individu yang lebih maju dan cakap. Tanpa dukungan kemajuan di bidang pendidikan mustahil untuk menciptakan kualitas generasi muda untuk memajukaan bangsa di masa depan.
Pendidikan merupakan investasi jangka panjang yang sangat baik dalam hal ini terutama bagi generasi muda yang akan menentukan kemajuan suatu bangsa.
Namun, mereka tidak bisa serta merta menjadi generasi berkualitas jika tidak diimbangi adanya pendidikan yang sepadan. Oleh karena itu pendidikan sangat berpengaruh dan termasuk aspek yang penting bagi generasi muda.
Adapun pendidikan tidak hanya secara akademik saja, pendidikan keterampilan dan non-akademik juga berpengaruh dalam proses pemajuan kualitas bangsa. Contoh sederhananya adalah setiap individu generasi muda tidak memiliki bakat yang sama, mungkin individu satu pintar dalam akademik dan individu lain hanya pintar keterampilannya.
Hal itu tidak bisa disamaratakan harus pintar di satu bidang yang menjadi tujuan, harus sesuai porsi. Apabila porsi ini sudah sesuai, maka hasil yang dihasilkan pun memuaskan. Seseorang yang tidak pandai melukis dipaksakan untuk melukis juga hasilnya tidak maksimal.
Jadi mendapatkan kesimpulan bahwa untuk memberantas kebodohan dan sempitnya wawasan yang dimiliki bisa dilakukannya dengan pendidikan disekolah.
Dari contoh sederhana itu bahwa pendidikan dapat menciptakan generasi penerus bangsa dan pendidikan juga bisa disesuaikan sesuai kemampuan generasi muda agar mencapai hasil yang maksimal, kualitas bagus, bisa mengharumkan nama bangsa serta memajukan bangsa.
Tidak lebih unggul bidang satu saja, semuanya saling melengkapi. Jika terciptanya pendidikan yang seperti itu maka tujuan mencapai generasi yang berkualitas akan semakin cepat dan maksimal.
Ajeng Putri Aprilia
Universitas Negeri Malang, Prodi S1 Pendidikan Ekonomi
