Pemkot Malang Optimis 2022 Selesaikan PR Pembangunan

Walikota Malang memberikan pemaparan refleksi 2021 di hadapan ratusan ASN. (jaz) - Pemkot Malang Optimis 2022 Selesaikan PR Pembangunan
Walikota Malang memberikan pemaparan refleksi 2021 di hadapan ratusan ASN. (jaz)

Malang, SERU.co.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Malang menggelar Refleksi Kinerja Tahun 2021 bertajuk ‘Satu & Kuatkan Komitmen, Bangun Optimisme di 2022’. Semangat yang diusung adalah terus berinovasi dan meneruskan program kerja yang masih menjadi pekerjaan rumah (PR).

Wali Kota Malang, Drs H Sutiaji mengungkapkan, di tahun ini dibawah pemerintahannya bakal memenuhi proyek pembangunan yang sudah berjalan. Seperti pembangunan Malang Creative Center (MCC), revitalisasi pasar, hingga pembangunan taman di beberapa kecamatan.

Bacaan Lainnya

“Saat ini masih meneruskan sisa MCC, ada beberapa taman. Terus jaringan drainase itu juga mengurangi banjir,” seru Sutiaji, selepas giat di Islamic Center di Kecamatan Kedungkandang, Rabu (5/1/2022).

Selain itu, pihaknya juga memikirkan bagaimana kemacetan bisa diurai, mengurangi genangan air disaat hujan deras. Ditambah pengentasan kemiskinan, kesehatan serta membangun ekonomi kreatif menjadi ekosistem dengan baik.

“2022 jangan menganggap tantangan, tetapi semua adalah kekuatan. Semua bisa menjadi motivasi untuk berkompetisi pada kita sendiri,” tegasnya.

Sutiaji mengingatkan, dalam menjalankan tugas mendorong ASN berprinsip bukan semata-mata untuk menghidupi keluarga. Bisa ditingkatkan lagi bahwa kelak pasti kembali, bukan jabatan dan harta yang akan dibawa mati.

“Bukan tahta, tapi legacy dan titah kebaikan dalam menjalankan tugas,” ungkapnya.

Lebih lanjut, refleksi kerja dan kinerja ASN di tahun 2021, Sutiaji mengapresiasi ASN yang sudah menorehkan hasil. Dari capaian tersebut menjadi jalan untuk terus bekerja dan membuat inovasi dalam birokrasi.

ASN mendapat reward dari Walikota Malang. (jaz) - Pemkot Malang Optimis 2022 Selesaikan PR Pembangunan
ASN mendapat reward dari Walikota Malang. (jaz)

Dikatakannya, pandemi Covid-19 bukan menjadi sebuah alasan untuk tidak bergerak. Catatan Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kota Malang, ada kenaikan kerja dan kinerja walaupun hanya sekadar catatan serapan anggaran diatas 2020.

“Itu artinya semangat kita masih ada, kita mempunyai jiwa penakluk. 2020 masih diangka 74 persen. Di tahun 2021 walaupun tidak 90 persen naiknya bisa 83 persen,” beber penyuka makanan pedas ini.

Di tengah-tengah sesi, Sutiaji mengapresiasi beberapa Camat, Lurah, dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang telah gerak cepat dan tepat dalam segala situasi. Termasuk juga yang telah membuat inovasi, tercatat ada 60-an inovasi di jajaran Pemkot Malang yang diusulkan.

Terakhir, pihaknya memberikan motivasi, refleksi rohani, serta semangat kepada seluruh ASN di jajaran Pemkot Malang. Turut hadir Tim Pertimbangan Percepatan Pembangunan Daerah Kota Malang, Prof Dr Ir M Bisri MS, Pimpinan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). (jaz/rhd)


Baca juga:

disclaimer

Pos terkait