Trenggalek, SERU.co.id – Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin berbagi pengalaman perjalanan memimpin Trenggalek dalam Simposium Inovasi Pelayanan Publik Provinsi Jatim, Grand City Mall, Surabaya, Kamis (18/11/2021).
Dihadirkan dalam festival inovasi ini, karena bupati muda ini dianggap sangat inovatif dalam memimpin daerahnya. Bahkan setelah melakukan kompetisi inovasi (Trenggalek Inovation Fest), inovasi di Trenggalek mampu tumbuh subur.
Mengawali ceritanya, suami Novita Hardini itu menyampaikan kalau kemampuan anggarannya besar tentunya tidak akan ada banyak masalah yang dihadapi, sedangkan di Treggalek sebaliknya. Karena kemampuan anggaran minim tentunya masalahnya banyak, terus kritikan netizen dan masalah yang lainnya. Semua ini dijawab dengan lahirnya inovasi.
Awal menjabat sebagai Bupati Trenggalek, bupati yang sangat konsen terhadap inklusifitas di daerahnya itu menginginkan kinerja ASN berdasar survey kepuasan masyarakat. Ada penilaian langsung dari masyarakat atas layanan yang diberikan kepada masyarakat sehingga kinerja ASN bisa sesuai harapan masyarakat.
Lebih lanjut mantan pengusaha peralatan rumah tangga itu menambahkan, setiap ASN kredit poinnya kepuasan masyarakat. Yang menilai langsung masyarakat. Bila kreditnya 80%, maka TPP yang kita berikan 100%.
“Tentunya untuk bisa melayani dengan optimal susah, maka dari itu manfaatkan tekhnologi guna mempermudah kerja dalam melayani masyarakat. Saya tidak ingin inovasi yang lahir sebagai program bupati. Melainkan inovasi ini lahir guna wujudkan cita cita Indonesia,” lanjut pria yang akrab disapa Gus Ipin itu.
Inovasi tidak akan sukses tanpa kolaborasi. Semakin kreatif suatu negara maka semakin makmur suatu negara tersebut. Ingin membangun Trenggalek bareng-bareng, tentunya upaya ini perlu mendengarkan masukan dari semua lapisan masyarakat. (fal/mzm)
Baca juga:
- Target Empat Medali Emas, Wali Kota Malang Motivasi Atlet Basket Hadapi Porprov IX Jatim
- Lansia Dilaporkan Hilang Hanyut di Sungai Metro Ditemukan Selamat di Pakisaji
- Bupati Malang Sebut Munas VI APKASI 2025 Wadah Strategis Kuatkan Pembangunan Nasional
- Ratusan Travel Merugi Miliaran Usai Visa Haji Furoda Tak Kunjung Terbit
- Zia Ulhaq Nilai Putusan MK Soal Sekolah Swasta Gratis Dorong Pemerataan Pendidikan