Malang, SERU.co.id – Korban tenggelam di aliran Sungai Brantas, Alfian Abdi Prasetya (15), ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, Rabu (3/12/2025) sekitar pukul 11.56 WIB. Remaja malang tersebut ditemukan di dasar sungai yang tidak jauh dari titik awal korban dilaporkan hilang pertama kali.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang, Sadono Irawan menerangkan, ini merupakan proses pencarian di hari ke-3 oleh tim gabungan. Proses pencarian tersebut dilakukan dengan menyisir perairan dan daratan sekitar TKP.
“Tim gabungan melaksanakan operasi pencarian menggunakan perahu LCR 4 unit. Dengan manuver dan penyisiran darat hingga hari ketiga dan korban telah ditemukan,” seru Sadono, saat dikonfirmasi.
Setelah dilakukan metode manuver di sungai tersebut, tubuh Alfian Abdi Prasetya naik ke permukaan air. Hingga akhirnya dilakukan proses evakuasi pada tubuh korban, kemudian diantar ke rumah duka untuk dikebumikan.
Diberitakan sebelumnya, seorang anak laki-laki bernama Alfian Adi Prasetyo (15), warga Jalan Sumedang Kamulyan, Desa Jenggolo, Kecamatan Kepanjen Malang, dilaporkan hilang setelah tenggelam di pinggir Sungai Brantas, tepatnya di kawasan Jalan Pasir Luhur yang tak jauh dari rumahnya. Musibah tersebut diduga terjadi saat korban memancing ikan bersama temannya pada Senin (1/12/2025) sekitar pukul 15.20 WIB.
Kapolsek Kepanjen, AKP Subiyanto, menerangkan, berdasarkan keterangan saksi yang tengah menggarap lahan sawah di sekitar lokasi kejadian, saksi mendengar suara teriakan meminta tolong. Karena penasaran, ia kemudian mencari sumber suara tersebut dan melihat dua anak laki-laki berada di area sungai.
“Mendapati satu anak berada di pinggir kolam dan satu anak lainnya sudah berada di dalam sungai, dengan jarak lima meter dari bahu sungai,” seru AKP Subiyanto saat dikonfirmasi. (wul/mzm)








