Kediri, SERU.co.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kediri menggelar debat publik perdana dua Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kediri Tahun 2024 dengan tema ”Meningkatkan Sumber Daya Manusia, Kualitas Hidup dan Layanan Publik Menuju Kota Kediri yang Lebih Baik”.
Acara debat tersebut diadakan di Insumo Kediri Koventin Centre jalan Urip Sumoharjo No 90 Kaliombo Kota Kediri, Jawa Timur, pada hari Jum’at (1/11/2024) pukul 19.00 WIB.
“Debat publik perdana hadir dua Paslon Wali kota dan Wakil Wali Kota Kediri yaitu, Paslon nomor 1. Vinanda Prameswati berpasangan dengan Qowimudin Thoha dan Paslon nomor 2. Ferry Silviana Feronica berpasangan dengan Regina Nandya Suwono.
Dalam debat publik ini dimoderatori oleh, Aska Ariska dan Muhammad Ali Sodiq MA. Kedua Paslon saling adu gagasan untuk pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kediri Tahun 2024 yang jatuh pada tanggal 27 November 2024.
Dengan diadakan debat terbuka maka, masyarakat Kota Kediri semakin tahu dan memantapkan hati untuk siapa yang akan dipilih menjadi pemimpin Kota Kediri, bisa lebih maju pembangunan di segala bidang untuk lima Tahun kedepan.
Acara debat publik dibuka oleh Ketua KPU Kota Kediri, Reza Cristian. Dalam sambutannya, Ketua KPU Kota Kediri mengatakan, debat ini merupakan momen penting untuk bersama meneguhkan niat dalam melaksanakan kampanye untuk menyatukan dan meyakinkan 200 ribu lebih pemilih di Kota Kediri untuk memilih pemimpin berdasarkan azas LUBER dan JURDIL” Langsung, Umum, Bebas, Rahasia, Jujur dan Adil” Sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Ketua KPU Kota Kediri, Reza Cristian menyatakan, pertanyaan dalam debat disiapkan oleh panelis dan perumus dari kalangan akademisi. Tujuan diadakan debat publik adalah untuk meyakinkan masyarakat Kota Kediri yang memiliki hak pilih.
“Dalam rangka kampanye metode debat publik guna meyakinkan masyarakat yang mempunyai hak pilih dan untuk memilih calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kediri Tahun 2024,” seru Reza.
Lanjut Reza, dalam 26 hari menjelang hari pemungutan suara pada tgl 27 November 2024, debat ini menjadi salah satu tahapan penting demi meningkatkan partisipasi pemilih di Kota Kediri.
“Tinggal 26 hari lagi menuju hari H pemungutan suara dimana masih ada tahapan. Pilkada 2024 ini yang harus kita laksanakan, salah satunya malam ini kita melaksanakan Debat Publik supaya masyarakat bisa mengenal profil dari masing-masing paslon. Dan secara regulasi merupakan kewajiban bagi KPU Kota Kediri untuk memfasilitasi kegiatan kampanye dalam bentuk debat terbuka antar Paslon,” pungkasnya. (Adv/mam/mzm)
