Malang, SERU.co.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang bakal memberikan bantuan berupa uang tunai sebesar Rp5 juta untuk setiap desa di Kabupaten Malang yang menggelar kegiatan bersih desa. Hal tersebut dilakukan untuk membantu masyarakat dalam melestarikan budaya yang ada di setiap daerahnya.
Bupati Malang, HM Sanusi menerangkan, ini adalah salah satu kegiatan yang harus dilestarikan seluruh pihak termasuk pemerintah daerah.
“Inikan kan kegiatan rutin di desa itu bersih desa dengan menampilkan kreasi karnaval dari masyarakat nya. Itu untuk menguri-uri budaya agar masyarakat selalu kreatif dalam melaksanakan (kegiatan). Sementara support nya setiap ada kegiatan ini kita bantu Rp5 juta,” seru Sanusi, saat menghadiri kegiatan karnaval di Desa Sukoanyar, Desa Wajak.
Senada dengan Sanusi, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Malang, Purwono juga menerangkan, jika ini adalah salah satu tugas pemerintah terutama Dinas Pariwisata untuk memajukan wisata dan juga melestarikan budaya yang ada di setiap daerah.
“Dinas Pariwisata itu diminta untuk mengembangkan dan melestarikan seni, tradisi, adat, budaya. Pertanyaannya apa yang dilakukan oleh pemerintah kabupaten? untuk tujuan itu, untuk melestarikan adat tradisi seni budaya itu,” terang Purwoto.
Pembagian bantuan Rp5 juta tersebut dilakukan untuk sedikit membantu masyarakat, mengingat kegiatan bersih desa tersebut setidaknya membutuhkan dana yang cukup besar.
“Karena seperti ini (kegiatan karnaval) itu masyarakat untuk kegiatan ini mesti ratusan juta, kalau dihitung kita hanya mampu memfasilitasi itu senilai itu. Tetapi bukan itu letaknya, tetapi dengan apa pemberian sedikit itu kita harapkan masyarakat tergerak semua. Untuk tetap melestarikan seni adat tradisi budaya yang telah ada di desanya masing masing yang telah ada sejak nenek moyangnya dulu. Itu intinya di situ,” tuturnya,
Diketahui di setidaknya ada 150-an desa di Kabupaten Malang yang menggelar kegiatan bersih desa. Dimana anggaran Rp5 juta setiap desa tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Malang.
Selain untuk terus menghidupkan tradisi yang sudah ada, diharapkan agar perputaran ekonomi di Kabupaten Malang akan lebih pesat lagi. (wul/mzm)