Kisah Perjuangan Warga Menuntut Kompensasi ke Pengembang
Malang, SERU – Warga Desa Ngenep Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang akhirnya bisa tersenyum senang. Pasalnya fasilitas umum (fasum) yang selama ini menjadi permasalahan warga setempat telah teratasi. Dimana, pihak manajemen Perumahan Taman Tirta menyanggupi memberikan fasum berupa lahan tanah untuk balai RW 04.
Sebelumnya puluhan warga setempat sempat mempertanyakan
menanyakan kompensasi perumahan tersebut yang sebelumnya sempat dimediasi oleh Kepala Desa setempat. Akhirnya pewakilan warga diterima oleh manajemen perumahan untuk bertatap muka langsung.
Pada kesempatan perwakilan warga yang terdiri Ketua RW 02, 04 dan 06 serta seluruh Ketua RT langsung diterima oleh Manager Perumahan Taman Tirta Rulli. Ketua RW 04, Purnomo langsung menanyakan perihal kompensasi yang selami ini dijanjikan oleh pihak manajemen Taman Tirta berupa makam dan balai RW 04.
“Maksud kedatangan kami ini untuk menindak lanjuti serta ingin mendengar angsung soal kompensasi yang terlah dijanjikan oleh pihak managemen,” kata Purnomo yang diterima oleh managemen di kantor Pemasaran perumahan.
Pertanyaan yang dilontarkan tersebut langsung direspon dijawab dengan tegas oleh pihak manajemen. “Sebelumnya kami ucapkan terima kasih kepada warga. Kami intinya sangat respon dan ingin selalu berdampingan dengan baik,” tutur Rulli didepan perwakilan warga.
Ia lanjutkan, pada 2 -3 bulan sudah ada kesepakatan dan ditandatangani oleh para RT soal kompensasi tersebut. Berupa pembuatan plengsengan sumber, makam 2000 meter yang dibagi 2 untuk warga perumahan dan warga sekitar. “Namun soal makam tanahnya masih belum dapat,” kata Rulli.
Seraya katakan, untuk tanah kalau sudah dapat pasti akan segera direalisasikan. Pastinya, soal tanah ini akan segera direspon secepatnya.
“Selama ini untuk proses pembangunan berupa pembuatan plengsengan dan rabat beton. Untuk semua pembangunan itu pihak pengembang sudah mengeluarkan biaya sekitar Rp50 juta. Uang itu diberikan sesuai nota yang diberikan pihak desa kepada pihak pengembang,” kata Rulli.
Rulli juga menyanggupi ke warga akan memberikan sebidang untuk didirikan balai RW 04. “Kami akan merealisasikan hal tersebut,” pungkasnya.
Sebelumnya, Anggota Badan Permusyarahan Desa (BPD) Ngenep, Suwardi sempat mencurigai adanya ketidakberesan kompensasi perumahan taman tirta dengan kondisi keuangan desa. (jun)