Surabaya, SERU.co.id – Peringatan May Day atau Hari Buruh Sedunia, 1 Mei, ribuan buruh dari berbagai daerah di Jatim turun ke jalan untuk menyampaikan aspirasi mereka.
Seperti yang terlihat di Kantor Gubernur Jawa Timur di Jalan Pahlawan Surabaya. Massa buruh juga memadati Jalan Johar dan seputaran ugu Pahlawan Surabaya. Dengan membawa truk dan roda duam mereka berkumpul di depan Kantor Gubernur Jatim.
Guna memberikan rasa aman dan nyaman kepada ribuan buruh yang datang di Kantor Gubernur, Polda Jawa Timur mensiagakan ribuan personel gabungan untuk mengamankan jalannya aksi unjuk rasa para buruh di Kota Surabaya.
Kepala Biro Operasional (Karo Ops) Polda Jatim Kombes Pol Puji Santoso mengatakan, jauh-jauh hari, Polda Jatim sudah menyiapkan dan berkoordinasi dengan elemen buruh di Jawa Timur.
Dalam pelaksanaan May Day 2024 ini, Polda Jatim juga telah menyiapkan sebanyak 3 ribu personel khusus untuk Surabaya. Namun ada tambahan 20 Satuan Setingkat Peleton (SST) dari masing-masing Polres jajaran, yang disebar di titik-titik tempat berkumpulnya para buruh.
Baca juga: Sambut May Day 1 Mei 2024, Kapolda Ajak Serikat Buruh Jaga Sitkamtibmas di Jatim
“Kita juga sudah melakukan kordinasi dan pendekatan ke elemen buruh, untuk melaksanakan kegiatannya ini dengan tertib, santun dan humanis,” kata Kombes Pol Puji Santoso.
Puji menambahkan, ada 17 elemen buruh yang hari ini melakukan aksi di Surabaya.
“Elemen buruh sekitar 17 yang akan melaksanakan kegiatan di sini, namun sebagian tadi sudah ada yang melaksanakan kegiatan di depan Gedung Negara Grahadi juga,” tambah dia.
Sedangkan massa aksi dari buruh yang datang ke Surabaya datang dari berbagai daerah seperti, Jombang, Nganjuk, Kediri, Banyuwangi. Juga ada 10 elemen yang bergerak ke Surabaya yakni dari Gresik, Pasuruan, Mojokerto Kota dan Kabupaten.
“Alhamdulillah laporan yang masuk sampai sekarang situasi masih berjalan dengan lancar,” tegas dia.
Sedangkan Dirintelkam Polda Jatim, Kombes Pol Dekananto, menegaskan, jauh sebelum pelaksanaan May Day, Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto bersama jajaran sudah melakukan koordinasi dengan perwakilan elemen buruh.
“Setelah dilakukan koordinasi, untuk menjaga situasi kondusif, jangan sampai ada provokasi yang dapat menimbulkan gangguan kamtibmas,” jelasnya.
Dekananto menambahkan, massa aksi diperkirakan yang datang ke Surabaya mencapai 20 ribu orang. Namun dipastikan pada pelaksanaan Mayday 2024 ini, massa buruh yang datang diperkirakan hanya 2 ribu orang dari berbagai elemen buruh. (iki/ono)
