Jakarta, SERU.co.id – Kadiv Hubinter Polri Irjen Krishna Murti menyampaikan ada buron KPK yang sudah mengganti kewarganegaraan. Informasi ini diperoleh Polri setelah bertukar informasi dengan Interpol.
Krishna mengungkapkan, pihaknya juga telah mengetahui identitas buronan yang mengubah status kewarganegaraannya. Ia mengatakan, pihakya akan berkoordinasi dengan aparat hukum untuk memulangkan buronan tersebut.
“Kami akan mengupayakan langkah-langkah lainnya untuk mendukung KPK memulangkan yang bersangkutan,” seru Krishna, Senin (7/8/2023).
Saat ditanya apakah buronan tersebut adalah Harun Masiku, Krishna membantahnya. Ia menyebut jika Harun Masiku belum berpindah kewarganegaraan.
“Yang bersangkutan (Harun Masiku) belum (berpindah kewarganegaraan),” ujarnya.
Diketahui, KPK memiliki tiga buronan yaitu Harun Masiku, Kirana Korama, Paulus Tannos. Kirana sudah buron sejak 2017 lalu atas dugaan suap pengajuan revisi alih fungsi hutan Provinsi Riau tahun 2014 kepada Kementerian Kehutanan. Sedangkan, Paulus Tannos adalah buronan tersangka korupsi pengadaan e-KTP.
Lebih lanjut, KPK menegaskan komitmen untuk penegakan hukum terhadap para buron. Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri menyebut akan terus melakukan terhadap para buron.
“Kami sangat serius menyelesaikan setidaknya tiga perkara atau tersangka yang kini berstatus DPO. Paulus Tannos yang sudah berganti nama, kemudian Kirana Kotama dan Harun Masiku. Kami terus lakukan pengejarannya tentu dibantu oleh Hubinter,” tegasnya. (hma/rhd)
