“Di sisi lain, pihak ABH yang berjumlah 7 orang itu juga terdampak. Pada pemeriksaan pertama, kami mendapati mereka mengalami trauma, hingga sempat tidak mau sekolah,” ungkapnya.
Sebagai informasi, sebelumnya perundungan terduga terjadi kepada MWF (8), warga Wenguruh, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, yang dilakukan 7 kakak kelasnya. Dari perundungan yang dirinya alami, anak kelas 2 SD tersebut harus koma beberapa hari dan terpaksa mendapatkan perawatan di rumah sakit. (wa6/mzm)
Baca juga:
- Komalku dan DPRD Kota Malang Apreasiasi Pemenang Lomba Menulis Cerita Anak
- Hasil Kesepakatan Polres Batu – Desa Giripurno Final, Karnaval Desa Harus Tuntas 23.00 WIB
- Kompolnas Cek Lokasi Kematian Diplomat Kemlu dan Tidak Temukan Kerusakan Fisik
- Polisi Dalami Peristiwa Kematian Misterius Pasutri di Lawang
- Eks Marinir RI Jadi Tentara Bayaran Rusia Minta Pulang ke Indonesia