Jakarta, SERU.co.id – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan menyampaikan, vaksin booster covid-19 akan digunakan sebagai syarat masuk mal. Pemberlakuan aturan tersebut akan diterapkan paling lama dua minggu ke depan.
Luhut menyebut, keputusan itu merujuk pada hasil Rapat Terbatas Kabinet. Nantinya, kebijakan tersebut akan diatur melalui peraturan dari Satgas Covid-19.
“Pemerintah juga akan kembali menerapkan persyaratan vaksinasi booster sebagai syarat perjalanan baik udara, darat, maupun laut, yang akan dilakukan maksimal dua minggu lagi,” seru Luhut, Selasa (5/7/2022).
Selain sebagai syarat masuk mal, vaksin booster juga akan menjadi syarat perjalanan.
Berdasarkan data per 2 Juli, persentase masyarakat yang telah melakukan vaksin booster baru mencapai 24 persen. Sementara, peningkatan kasus terus terjadi belakangan ini.
Hal inilah yang mendorong pemerintah untuk menjadikan vaksin booster sebagai syarat perjalanan dan masuk ruang publik.
“Untuk mendorong vaksinasi booster, syarat perjalanan dan masuk tempat umum seperti mall dan perkantoran, akan diubah jadi vaksinasi booster. Sentra vaksinasi di berbagai tempat, seperti bandara, stasiun kereta, terminal, dan pusat perbelanjaan juga akan diaktifkan kembali untuk memudahkan masyarakat mengakses vaksinasi,” ujarnya.
Pemerintah juga masih memberlakukan PPKM Level di Jawa dan Bali. Langkah ini terus dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan kasus. (hma/rhd)
Baca juga:
- Takziah ke Rumah Almarhum Komandan PMK, Wali Kota Surabaya Janji Lanjutkan Perjuangan Sang Pahlawan
- Wali Kota Eri Ultimatum Oknum Pegawai Kelurahan Yang Terbukti Lakukan Pungli Adminduk
- Kunjungi SRMP Batu, Mensos Gus Ipul Apresiasi Sarana Prasarana Lengkap dan Memadai
- Evaluasi Distribusi Seragam Gratis, DPRD Kota Malang Minta Pendataan Lebih Akurat
- Peduli Pendidikan Agama Penerus Bangsa, Lanud Abd Saleh Bangun TPQ Khabir