Bondowoso, SERU– Hujan deras disertai angin kencang yang menerjang Bondowoso, Jawa Timur (Jatim) pada Senin lalu (25/11/2019) mengakibatkan 232 rumah warga rusak. Dua ratus lebih rumah warga yang rusak, ini tersebar di sejumlah titik pada lima kecamatan di Kota Tape –julukan Bondowoso-.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bondowoso, Kukuh Triyatmoko di kantornya, Rabu (27/11/2019) menjelaskan, dari pengamatan di lapangan, sebanyak 232 rumah warga yang rusak akibat terdampak terjangan hujan disertai angin kencang pada Senin lalutersebar di beberapa titik di lima kecamatan. ”Diantaranya, di Kecamatan Curahdami ada 181 rumah, Kecamatan Tenggarang ada 24 rumah, dan beberapa rumah di Kecamatan Bondowoso, Grujugan, dan Sumberwringin,” jelas Kukuh.

Rumah-rumah warga yang rusak akibat terjangan bencana alam tersebut, tambah dia, akan mendapatkan stimulan atau bantuan dari Pemkab Bondowoso. Besarannya sekitar 10 persen dari kerugian yang dialami. Tapi, tetap melihat tingkat kerusakan rumah. ”Stimulan atau bantuan dari pemkab ada. Kemungkinan rumah warga yang rusak-rusak itum akan kita berikan stimulan sesuai ketentuan dan juga sembako untuk meringankan beban mereka,” ujarnya.
Selain merusak ratusan rumah warga, hujan deras disertai angjin kencang yang menerjang Bondowoso, ini juga mengakibatkan pohon tumbang dan tiang listrik roboh. Pohon tumbang menimpa rumah warga dan tiang listrik roboh membuat listrik pada sejumlah titik di Bondowoso padam cukup lama, karena dilakukan perbaikan oleh PLN. Meski begitu, tidak ada korban jiwa dalam bencana alam ini. (ido)