Malang, SERU.co.id – Dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, kemiskinan di Kabupaten Malang alami penurunan. Dimana tingkat kemiskinan pada tahun 2019, mencapai angka 9,8 persen, untuk tahun 2022 turun menjadi 9,55 persen.
Bupati Malang, HM Sanusi mengatakan, berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) dibanding tahun 2019 turun mencapai 0,25 persen.
“Sekarang sudah turun (jadi) 9,55 persen. Ini data dari BPS,” seru belum lama ini, kepada awak media.
Baca juga: Angka Kemiskinan Kota Malang Terendah Kedua se-Jatim
Sanusi menyebut, angka miskin terbanyak di Kabupaten Malang berada di wilayah Malang Selatan. Namun Sanusi, tidak ada data berapa persen kemiskinan yang ada wilayah tersebut.
Dirinya berharap, pihaknya akan saling bekerja sama menekan angka kemiskinan hingga 7,5 persen.
“Idealnya turun dua persen lagi,” kata Sanusi.
Baca juga: Dalam 5 Tahun, Pemkab Bojonegoro Berhasil Bebaskan 10.540 Jiwa dari Kemiskinan
Lelaki yang kerap disapa abah itu menyebut, untuk saat ini terdapat surplus kebutuhan pangan dan peningkatan kegiatan UMKM. Juga industri di Kabupaten Malang yang berperan dalam penurunan tingkat kemiskinan dan mengangkat perekonomian masyarakat.
“Angka kemiskinan ini kan nggak bisa diturunkan sendirian, tapi harus bergerak secara masif,” terangnya.