Jakarta, SERU.co.id – Sebanyak 600 ribu dosis vaksin jenis AstraZeneca pemberian dari pemerintah Prancis tiba, Sabtu (2/10/2021). Kedatangan ini merupakan kloter terakhir dari total 3 juta dosis vaksin yang diberikan pemerintah Prancis.
“Untuk memenangkan perang melawan COVID-19 ini, akses ke vaksin harus secara global dan setara,” kata Duta Besar Prancis untuk Indonesia Olivier Chambard.
Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi mengungkapkan apresiasi dan terima kasih kepada pemerintah Prancis. Ia mengatakan, Indonesia menjadi garda terdepan dalam menghadapi tantangan kesehatan di masa mendatang.
“Selain terus menyuarakan kesetaraan akses vaksin untuk semua negara, Indonesia berada di garda depan dalam memberikan masukan bagi upaya penataan ulang arsitektur kesehatan dunia agar dunia lebih siap hadapi tantangan kesehatan di masa mendatang,” kata Retno.
Dilansir dari laman resmi vaksin.kemkes.go.id, data per 3 Oktober 2021 pukul 12.00 WIB menunjukkan, sebanyak 44,15 % masyarakat telah menerima vaksin dosis pertama. Sedangkan untuk dosis kedua, angkanya masih berada pada 24,76%.
Jumlah masyarakat yang sudah menerima suntikan dosis pertama adalah sebanyak 93.780.446 orang, sedangkan untuk dosis kedua baru 52.676.052 orang.
Angka positif covid-19 di Indonesia terus menunjukkan penurunan. Bahkan, sejumlah rumah sakit darurat telah dibongkar karena sudah tidak lagi menerima pasien. (hma/rhd)
Baca juga:
- Keluarga Affan Kurniawan Ingin Buka Usaha Mandiri, Kemensos Fasilitasi Pemberdayaan Sosial
- BPJS Kesehatan Malang Siap Kroscek Keluhan Peserta JKN, Bakal Tindak Rumah Sakit ‘Nakal’
- Takziah ke Rumah Almarhum Komandan PMK, Wali Kota Surabaya Janji Lanjutkan Perjuangan Sang Pahlawan
- Wali Kota Eri Ultimatum Oknum Pegawai Kelurahan Yang Terbukti Lakukan Pungli Adminduk
- Kunjungi SRMP Batu, Mensos Gus Ipul Apresiasi Sarana Prasarana Lengkap dan Memadai