Bupati Malang Sebut Halalbihalal Adalah Hal Penting Usai Bulan Ramadan

Bupati Malang Sebut Halalbihalal Adalah Hal Penting Usai Bulan Ramadan
Bupati dan wakil Bupati Malang memberikan santunan. (foto: ist)

Malang, SERU.co.id – Bupati Malang, HM Sanusi sebut, kegiatan halalbihalal adalah salah satu hal yang penting di bulan penuh suci ini. Sehingga keberkahan di selama Ramadan ini akan semakin nikmat.

“Karena kita sebagai umat muslim diajarkan untuk saling memaafkan, sebagaimana makna dari Idulfitri yang artinya kembali kepada kesucian,” seru Sanusi, dalam kegiatan halalbihalal 1 Syawal 1446 H/2025 yang digelar Keluarga Besar Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Kanjuruhan, Sabtu (5/4/2025).

Bacaan Lainnya

Sanusi menerangkan, sebelum merayakan momentum hari kemenangan, seluruh umat muslim di berbagai penjuru dunia telah menjalani puasa selama 30 hari berturut-turut di Bulan Suci Ramadan. Sehingga ini adalah puncak dari ibadah yang dijalankan tersebut.

“Ini salah satu fadhilah dari berpuasa selama satu bulan penuh dengan iman dan tuntas di bulan Ramadan ini. Adalah diampuni dosa-dosanya yang telah lalu. Sehingga setelah Idulfitri artinya kita kembali seperti bayi yang baru dilahirkan,” ungkapnya.

Bupati Malang Sebut Halalbihalal Adalah Hal Terpenting di Bulan Suci Ini
Bupati Malang Sanusi dan Wabup Lathifah Shohib di acara halalbihala Perumda Tirta Kanjuruhan. (foto: ist)

Tak tanggung-tanggung, pria asli Gondanglegi itu mengajak seluruh jajaran pimpinan dan direksi, serta keluarga besar Perumda Tirta Kanjuruhan untuk memperbanyak kalimat istighfar.

“Belakangan ini kita banyak dihadapkan dengan musibah, baik itu bencana alam maupun fenomena yang membawa kesulitan bagi sesama. Oleh karena itu saya mengajak kepada Saudara sekalian yang hadir pada kesempatan ini, untuk memperbanyak istighfar. Agar Allah SWT senantiasa melindungi dan memberikan keselamatan kepada kita semua,” ungkap Sanusi.

Sanusi menegaskan, melalui silaturahmi yang erat dan kebersamaan yang kuat, sehingga ia berharap agar Perumda Tirta Kanjuruhan dapat terus menyatukan hati. Serta memperkuat sinergi dan melangkah maju untuk menjadi perusahaan air minum yang terdepan di Indonesia.

“Ribuan masyarakat menunggu pelayanan terbaik kita,” imbuh Sanusi

Dikatakan Sanusi, seiring realisasi pendapatan yang mencapai Rp168 miliar melebihi target yang telah ditetapkan. Begitupun kontribusi Perumda Tirta Kanjuruhan terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) juga telah memberikan kontribusi yang maksimal terhadap neraca anggaran daerah.

Sehingga atas efisiensi dan efektifitas serta transparansi akuntabilitas kinerja tersebut, Perumda Tirta Kanjuruhan juga telah diganjar dengan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Ke depan, Perumda Tirta Kanjuruhan berupaya untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan jangkauan jaringan sambungan rumah di seluruh wilayah Kabupaten Malang.

Diketahui, untuk saat ini Perumda Tirta Kanjuruhan telah mengelola 69 sumber mata air yang tersebar pada puluhan unit pelayanan dengan lebih dari 160 ribu pelanggan. Dengan tujuan meningkatkan kualitas pelayanan dan jangkauan aksesibilitas air bersih, terdapat beberapa program unggulan yang akan terus digenjot.(wul/ono)

disclaimer

Pos terkait