Malang, SERU.co.id – Tinggal hitungan bulan, Universitas Negeri Malang (UM) selangkah lagi memiliki Prodi Kedokteran. Pasca Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengeluarkan surat rekomendasi izin, UM diperbolehkan mendirikan prodi kedokteran pada Fakultas Kedokteran. Rencananya dibuka tahun ini dan hanya dibatasi 50 mahasiswa baru (Maba) pada angkatan pertama Prodi S1 Kedokteran ini.
Wakil Rektor I UM, Prof Dr Ibrahim Bafadal mengatakan, ijin pertama sudah turun dari Kementrian Kesehatan. Dimana sebelum mendirikan Prodi S1 Kedokteran, syarat utama wajib mendapat rekomendasi dari beberapa pihak.
“Rekom yang pertama pastinya dari Kementrian Kesehatan. Hal ini setelah dari Dirjen Kemenkes mengunjungi kampus UM beberapa waktu lalu,” seru Prof Ibrahim, sapaannya, Kamis (19/01/2023).
Prof Ibrahim menambahkan, jika tim dari Kemenkes mereview segala persiapan sarana prasarana. Termasuk melihat langsung gedung Fakultas Kedokteran UM.
“Alhamdulillah Kemenkes kemarin memberikan surat ijin pendirian Prodi Kedokteran,” ucapnya.
Selanjutnya tinggal rekomendasi dari Konsil Kedokteran Indonesia (KKI). Dimana lembaga ini dua minggu kedepan bakal melakukan visitasi langsung ke UM. Ini merupakan tindaklanjut dari berbagai proses dan kelengkapan dokumentasi.
Langkah ketiga UM, kampus ini telah mengantongi ijin dari Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan Indonesia (LAM-PTKes). Dimana borang sudah direview dan menunggu pengecekan di lapangan.
“Ketiga langkah tersebut telah dijalani, yang menandakan UM siap membuka Prodi S1 Kedokteran. Harapannya Agustus tahun ajaran 2023/2024 ini, UM sudah dapat menerima mahasiswa baru Fakultas Kedokteran. Angkatan perdana, sementara daya tampungnya masih 50 mahasiswa,” bebernya.
- 35 Siswa Dinyatakan Lulus Program Vokasi TJSL PLN Bersama Skariga
- Soal Penahanan Ijazah, Kepsek SMKN 2 Bagor Tegaskan Bukan Karena Tunggakan, Tapi Prosedur Cap Tiga Jari
- Calon Mahasiswa Asing Di UMM Tembus Lebih Dari 2000 Pendaftar
