Orang nomor satu di lingkungan Polres Batu itu juga menyinggung terkait adanya beberapa konflik antar perguruan silat yang terjadi di daerah lain. Kapolres bersyukur di Kota Batu tidak terjadi hal serupa. Ia berharap momen ini bisa menciptakan perasaan kekeluargaan lebih baik lagi.
“Menang atau kalah itu hal biasa, namanya pertandingan, tanamkan rasa kekeluargaan, masing-masing perguruan bisa saling menambah pengetahuan dan pengalaman,” imbuhnya.
Dalam kesempatan itu kapolres mengajak semua atlet silat dan seluruh keluarga besar pencak silat untuk menciptakan situasi kamtibmas agar wilayah Batu aman. Lebih dari itu, kapolres juga mengajak keluarga besar pencak silat untuk bersinergi dengan siapa pun juga. Bukan hanya berkaitan dengan prestasi olahraga namun penciptaan situasi yang kondusif.
“Kejuaraan ini juga kita gunakan untuk seleksi atlet menuju Kejuaraan Pencak Silat Kapolda Jatim Cup,” tandasnya. (dik/mzm)
Baca juga:
- UMM Terapkan Green and Halal Kurban Istikamah 5 Tahun Bebas Sampah Plastik
- DPC PDI-P Kota Malang Sembelih 8 Sapi dan 6 Kambing, Bagikan 3.500 Paket Daging Kurban
- Film Komedi Romantis Layar Lebar Berdurasi Panjang bakal Diproduksi di Kota Batu
- UM Sabet Juara Umum Kedua di POMPROV Jatim 2025 dengan Torehan 97 Medali
- Lathifah Shohib Berharap Ritual Ibadah Kurban Menjadi Contoh Baik di Kehidupan Sehari-hari