Pembangunan yang ditargetkan rampung akhir November ini rupanya masih memerlukan pekerjaan ekstra. Diakui Dyah, kendala yang sering dihadapi berkaitan dengan cuaca tidak menentu.
“Cuaca juga menjadi tantangan, kalau misalnya mau ngecor terus hujan, itu yang ditakutkan. Memasuki bulan September-Oktober ini memang kendalanya nanti di situ,” terangnya lebih lanjut.
Sebagaimana diketahui, untuk mengejar target pembangunan Zona Tiga Kayutangan, proses pengerjaan dilakukan secara bersamaan. Seperti pengerjaan pelebaran pedestrian, pemasangan ducting hingga penataan saluran drainase.
Akibat pengerjaan tersebut, arus lalu lintas dari Jalan Basuki Rahmat (utara) menuju Jalan Majapahit untuk sementara ditutup. Sehingga untuk menuju jalan tersebut, masyarakat harus berputar balik melalui jalur satu arah di Jalan Merdeka Utara.
“Nanti akan dirapatkan dengan DPUPRPKP. Kami masih menunggu informasi lebih lanjut,” timpal Kabid Lalu Lintas Dishub Kota Malang, Slamet Santosa, saat dikonfirmasi secara terpisah. (bim/rhd)
Baca juga:
- Komalku dan DPRD Kota Malang Apreasiasi Pemenang Lomba Menulis Cerita Anak
- Hasil Kesepakatan Polres Batu – Desa Giripurno Final, Karnaval Desa Harus Tuntas 23.00 WIB
- Kompolnas Cek Lokasi Kematian Diplomat Kemlu dan Tidak Temukan Kerusakan Fisik
- Polisi Dalami Peristiwa Kematian Misterius Pasutri di Lawang
- Eks Marinir RI Jadi Tentara Bayaran Rusia Minta Pulang ke Indonesia